Network
PORTAL MAJALENGKA-Simak kisah Syekh Magelung Sakti, panglima perang Sunan Gunung Jati Cirebon yang dikenal gagah dan Sakti.
Syekh Magelung Sakti merupakan ulama sekaligus murid Sunan Gunung Jati Cirebon yang memiliki penampilan khas.
Ada sejarah panjang Syekh Magelung Sakti menjadi murid sekaligus panglima Sunan Gunung Jati Cirebon.
Baca Juga: Nyi Mas Rara Santang, Ibu Dari Raja- Raja Nusantara, Sunan Gunung Jati dan Syarif Nurullah
Syekh Magelung Sakti memiliki rambut yang begitu panjang hingga menyentuh tanah.
Berdasarkan Babad Cirebon, Syekh Magelung Sakti berasal dari Negara Syiria. Ia dikenal juga dengan nama Syarif Syam.
Konon sejak lahir, rambut Syekh Magelung memang tidak bisa dipotong dengan alat setajam apapun.
Sudah ratusan kali ia mencoba memotong rambut yang kian hari kian panjang. Namun tak seorang pun bisa melakukannya.
Hingga diusia 34 tahun, ia mendapatkan petunjuk yang mengharuskan mencari guru sebagai pembimbingnya yang juga dapat memotong rambutnya.
Suatu hari ia bertemu dengan petapa Sakti yakni Purba Sanghiang Dusesana Prabu Kala Sengkala di perbatasan Selatan Malaka.
Baca Juga: MBAH KUWU SANGKAN Sosok Penasihat Sunan Gunung Jati, Pendiri Kesultanan Cirebon
Dari sang resi inilah Syekh Magelung Sakti mendapatkan kabar bahwa ada seorang wali di Tanah Jawa yang bisa memotong rambutnya.
Tepat pada Malam Jumat Kliwon sambil bermunajat, ia mendapatkan petunjuk bahwa wali yang harus ia temui berada di Cirebon.
Wali yang dimaksud adalah Sunan Gunung Jati. Syekh Magelung Sakti pun langsung mencari keberadaannya.
Setibanya di Cirebon, Syekh Magelung berhasil bertemu dengan Sunan Gunung Jati dan langsung mengutarakan maksudnya.
Sunan Gunung Jati pun berhasil memotong rambut Syekh Magelung hanya dengan ujung jarinya.
Setelah peristiwa itu, Syekh Magelung menjadikan Sunan Gunung Jati sebagai guru dan mengabdikan dirinya.
Ia pun langsung mendapatkan tugas untuk menyebarkan ajaran Agama Islam di wilayah utara Cirebon.
Syekh Magelung juga ditugaskan menjadi panglima perang Sunan Gunung Jati.
Ia juga mendapatkan nama khusus yakni Pangeran Soka. Selain itu dikenal juga dengan nama Pangeran Karang Kendal.
Itulah kisah Syekh Magelung Sakti, panglima perang Sunan Gunung Jati.***
Disclaimer: kisah di artikel ini dikutip dari satu versi. Membuka kemungkinan adanya perbedaan dari sumber kisah lainnya.
