Kasus Kecelakaan di Jalur Kereta Daop 3 Cirebon Turun

- 16 Desember 2020, 16:00 WIB
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat Luqman Arif.
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat Luqman Arif. //ANTARA

PORTAL MAJALENGKA - Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon Luqman Arif mengatakan kasus Kecelakaan di Jalur Kereta di wilayahnya mengalami penurunan apabila dibanding dengan tahun sebelumnya.

"Tahun ini (dari Januari hingga 15 Desember 2020) ada 49 kejadian Kecelakaan di Jalur Kereta Daop 3 Cirebon," kata Luqman di Cirebon, Jawa Barat, Selasa.

Luqman mengatakan, dari 49 kejadian Kecelakaan di Jalur Kereta Daop 3 Cirebon itu terbanyak berada di perlintasan sebidang dan ini perlu adanya kesadaran dari para pengguna jalan.

Baca Juga: Rektor Unsoed Beberkan Kriteria Mensos Baru, Bagaimana dengan Risma?

Selain itu kecelakaan juga terjadi bukan hanya di perlintasan sebidang saja, akan tetapi ada juga yang terjadi akibat beraktivitas di jalur kereta.

"Dari 49 kejadian kecelakaan, ada 22 orang yang meninggal dunia," katanya.

Sementara dari data yang ada, lanjut Luqman, pada tahun 2020 ini kecelakaan mengalami penurunan yang cukup signifikan, karena pada tahun 2019 terdapat 76 kasus sedangkan 2020 49 kasus.

Baca Juga: Tim Kuasa Hukum Habib Rizieq ke PN Jaksel, Ada Apa?

Begitu juga untuk korban jiwa yang turun, dari 58 orang meninggal dunia pada tahun 2019 menjadi 22 orang meninggal pada tahun 2020.

Meskipun ada penurunan, namun Luqman berharap masyarakat tetap mematuhi peraturan yang ada, agar kecelakaan bisa ditekan sekecil mungkin.

Baca Juga: Hadapi Belajar Tatap Muka, Pemkab Bekasi Gelar Simulasi

"Kami terus mengimbau agar masyarakat sadar ketika berada di jalur kereta. Kami juga terus melakukan sosialisasi kepada mereka, hal ini upaya menekan angka kecelakaan," katanya.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x