Polres Kuningan Siagakan 1.000 Personel, Antisipasi Keamanan Pilkades Serentak 2023

4 Agustus 2023, 18:06 WIB
Kapolres Kuningan, AKBP Willy Andrian menjelaska akan menurunkan 1.000 personel pengamanan Pilkades Serentak 2023. /Iyan Irwandi/KC/

 

PORTAL MAJALENGKA - Untuk mendukung terselenggaranya pilkades serentak 2023 di Kabupaten Kuningan berjalan aman dan lancar, Polres Kuningan telah melakukan berbagai langkah antisipatif.

Pelaksanaan pemilihan kepala desa atau Pilkades serentak 2023 di Kabupaten Kuningan sendiri akan digelar 6 Agustus 2023.

Pilkades Serentak 2023 di Kabupaten Kuningan diselenggarakan di 94 desa yang tersebar di 31 kecamatan.

Baca Juga: Dari 94 Desa, 51 Petahana Kembali Maju di Pilkades Serentak 2023 di Kabupaten Kuningan

Dengan semakin mendekatnya waktu pelaksanaan serta luasnya wilayah pengawasan, Polres Kuningan telah melakukan berbagai strategi pengamanan di antaranya dengan melakukan pemetaan wilayah rawan.

Polres Kuningan telah bertindak cepat memetakan daerah atau desa-desa yang dianggap rawan terjadi gesekan antar pendukung.

Tidak tanggung-tanggung, Polres Kuningan telah menyiagakan 1.000 personel polisi untuk mengamankan masa-masa seperti saat ini yang tengah melakukan tahapan kampanye bagi para calon.

Dari 1.000 personel yang disiapkan termasuk didalamnya ada bantuan anggota Brigade Mobil (Brimob) Polda Jabar, Polres Cirebon dan Polres Majalengka.

“Kita siagakan 1.000 personel kepolisian untuk pengamanan pilkades serentak kali ini,” ujar Kapolres Kuningan, AKPB Willy Andrian, Selasa 1 Agustus 2023.

Menurut willy,  rencana pengamanan pilkades serentak di kabupaten Kuningan dengan terbagi dalam 5 zona, hal itu untuk mengetahui desa mana yang paling rawan, rawan dan tidak tidak rawan.

Baca Juga: Pilkades Serentak 2023 Kabupaten Kuningan Bakal Digelar 6 Agustus, Berikut Ini Penjelasan Tahapannya

Khusus  bagi dianggap daerah rawan, lanjut willy, bakal dilakukan penebalan anggota di polsek setempat termasuk dari unsur BKO dan anggota Brimob untuk membackupnya.

Penerapan strategi rencana pengamanan yang dilakukan Polres Kuningani ini adalah sebagai bentuk antisipasi atau langkah preventif.

Kendati demikian jika dalam pelaksanaan malah terjadi gesekan antar pendukung calon kepala desa (Kades).

Sehingga dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) atau tindakan yang mengarah ke perbuatan anarkis, maka pihaknya akan mengambil langkah penegakan hukum.

Menurut willy sejauh ini keadaan masih tetap kondusif dan terkendalaii. Hal itu berkat bantuan masyarakat, panitia di tingkat kecamatan dan desa yang bersinergi dengan aparat kepolisian.

“Alhamdulillah. Meski telah memasuki masa kampanye tetapi sampai saat ini masih dalam keadaan kondusif sekaligus terkendali,” ucapnya.

Baca Juga: PANITIA Pilkades Serentak 2023 Kabupaten Kuningan Harus Bersikap Profesional dan Adil

Willy juga memohon dukungan dari berbagai pihak termasuk rekan-rekan media massa agar pelaksanaan hajat pilkades serentak di Kabupaten Kuningan tersebut dapat berjalan sukses tanpa ekses.

Terlebih beberapa waktu lalu para calon kades sendiri sudah mendeklarasikan diri mereka masing-masing untuk menjaga perdamaian bersama. Dimana  acara tersebut telah difasilitasi oleh forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda)

“Sekarang memasuki kampanye dan tanggal 6 Agustusnya adalah waktu pencoblosan pilkades sehingga kepada semua pihak dihimbau untuk menjaga kondusifitas sebagaimana mestinya,” tegas willy .

Sementara Ketua Panitia Pelaksana Pilkades Serentak 2023 di Kabupaten Kuningan, H. Dian Rachmat Yanuar menjelaskan, pilkades pada 94 desa kali ini diikuti oleh 254 calon kades yang meliputi 222 laki-laki dan 32 perempuan.

Mereka terdiri dari 53 petahana atau incumbent, 32 perangkat desa, 13 pegawai negeri sipil (PNS), 1 orang TNI dan 155 orang lainnya berlatar pekerjaan berbeda.

Baca Juga: Pilkades Serentak 2023 Kabupaten Kuningan, Gunakan TPS di Tiap Dusun Seperti Format Pemilu atau Pilkada

Sesuai jadwal tahapan hari ini memasuki masa kampanye akhir. Dan tanggal 5 Agustus merupakan hari tenang sehingga dilakukan pembersihan alat peraga kampanye sekaligus distribusi logistik.

Adapun tanggal 6 Agustus nanti adalah tahapan pemungutan suara dan penghitungan suara, pleno rekapitulasi dan penetapan calon kades terpilih. *

Editor: Ayi Abdullah

Tags

Terkini

Terpopuler