PORTAL MAJALENGKA - Rasa bahagia yang dirasakan Syarifah Mudaim karena memiliki dua orang putra yaitu Sunan Gunung Jati dan Syarif Nurullah seketika sirna.
Rasa bahagia yang semula ada berganti dengan rasa sedih yang mendalam, lantaran sang ayah dari Sunan Gunung Jati dan Syarif Nurullah dikabarkan meninggal dunia.
Menurut Naskah Merta Singa yang dialih aksara dan dialih bahasa kan oleh Amman N. Wahyu yang berjudul Sajarah Wali,
Syarif Hidayat yang kelak termasyhur dengan sebutan Sunan Gunung Jati adalah putra Sultan Hud.
Sultan Hud merupakan ayah dari Sunan Gunung Jati adalah seorang penguasa di negara Bani Israil.
Sultan Hud yang menikahi Nyi Rara Santang memiliki dua putra yaitu Syarif Hidayatullah yang kini dikenal dengan Sunan Gunung Jati, dan adiknya yaitu Syarif Nurullah.
Sultan Hud sendiri adalah putra dari seorang Raja Odhara, Raja Mesir.
Raja Odhara putra Jumadil Kabir, raja besar di negeri Quswa.
Jumadil Kabir putra Zainal Kabir. Zainal Kabir putra Zainal Abidin.
Zainal Abidin putra Husein, yaitu putra Ali bin Abi Thalib dengan Siti Fatimah binti Nabi Muhammad Saw.
Menurut naskah Carita Purwaka Caruban Nagari, ayahanda Sunan Gunung Jati adalah Sultan Mahmud yang bernama Syarif Abdullah putra Ali Nurul Alim.
Baca Juga: Kemenag Ajukan Biaya Operasional Haji, Begini Hitungannya
Ali Nurul Alim dari Bani Hasyim keturunan Bani Ismail, yang berkuasa di Ismailiyah, negeri Mesir yang wilayahnya mencapai Palestina kediaman Bani Israil.
Tentang pernikahan Syarif Hud dengan Nyai Rara Santang yang kemudian berganti nama menjadi Syarifah Muda’im.
Hingga Syarifah Mudaim melahirkan Syarif Hidayat, dipaparkan dalam Carita Purwaka Caruban Nagari.
Naskah Nagara Kretabhumi juga menyebutkan asal orang tua Sunan Gunung Jati adalah dari daerah Mesir,
Baca Juga: Jika Dijumpai Ciri Khas Ini pada Kaki Bertanda Kematian Akan Datang, Gus Baha: Segera Bertaubat
Adapun tempat yang tepatnya yaitu di Ismailiyah yang berkuasa atas Bani Israil di Palestina.
Setelah dua tahun melahirkan Sunan Gunung Jati Syarifah Mudaim dikisahkan
hamil dan melahirkan lagi seorang putra yang dinamai Syarif Nurullah.
Rasa bahagia memenuhi hati Syarifah Mudaim yang kini memiliki dua orang putra, sesuai keinginannya.
Namun rasa bahagia itu mendadak sirna beberapa tahun kemudian saat suami Syarifah Mudaim meninggal dunia.
Saat itu Sunan Gunung Jati dan Syarif Nurullah masih sangat kecil-kecil, hingga posisi sang ayah digantikan oleh Ungka Jutra yang bergelar Raja Onkah.
Itulah sekelumit sejarah tentang nasab atau silsilah garis keturunan Sunan Gunung Jati yang nasabnya bersambung hingga Rosulullah SAW. Wallahualam bishowab.***