PORTAL MAJALENGKA – Umat Islam di manapun tempatnya saat ini sedang menjalani salah satu ibadah wajib, yang datang satu kali dalam satu tahun yaitu puasa Ramadan.
Menjalankan ibadah puasa Ramadan tidak hanya sebatas menahan lapar dan haus. Namun, juga menahan dari segala perbuatan yang kurang baik seperti mencaci maki, berkata kasar, dan segala perbuatan maksiat lainnya.
Selain itu, saat menjalankan ibadah puasa Ramadan juga dilarang melakukan hubungan suami istri kecuali di waktu malam hari.
Orang-orang yang berpuasa namun tidak menjaga perilakunya dalam arti tetap berbuat maksiat, maka dia hanya akan mendapatkan rasa lapar dan haus serta tidak akan mendapatkan apa-apa dari Allah SWT.
Baca Juga: Sholat Itu Harus Asyik, Enjoy Bahkan Boleh Dilakukan dengan Cepat, Ini Menurut Gus Baha
Lantas bagaimana kalau ada orang yang sedang menjalankan ibadah puasa Ramadan dan dia mencium istrinya, apakah bisa membatalkan puasa Ramadan atau tidak.
KH Bahauddin Nur Salim atau dikenal dengan Gus Baha dalam salah satu majelis ilmu menjelaskan perihal orang yang mencium istrinya saat puasa Ramadan.
“Disebutkan dalam salah satu riwayat, bahwa ada salah satu sahabat yang bertanya pada salah satu istri nabi tentang orang yang mencium istrinya saat puasa Ramadan,” ucap Gus Baha
Sahabat itu berkata, wahai ummil mukminin, apakah boleh orang yang sedang puasa Ramadan mencium istrinya? Lantas dijawab, tanyalah pada Aisyah. Dia tau jawabannya.