Khansa Syahla Buktikan Perempuan Tangguh di Alam Bebas, Usianya Masih 17 Tahun tapi Sudah Taklukkan 83 Gunung

29 Agustus 2023, 22:58 WIB
Khansa Syahla Buktikan Perempuan Tangguh di Alam Bebas, Usianya Masih 17 Tahun tapi Sudah Taklukkan 83 Gunung /Pikiran-Rakyat./

PORTAL MAJALENGKA – Khansa Syahla Aliyah pantas menjadi inspirasi. Karena perempuan yang saat ini berusia 17 tahun itu dinobatkan Musium Rekor Indonesia (Muri) sebagai pendaki termuda. Rekor itu diraihnya saat mencapai puncak Gunung Kilimanjaro, Afrika di tahun 2019.

Pada usianya yang masih muda itu, ia telah berhasil mencapai 83 puncak gunung yang tersebar di Indonesia dan luar negeri. Tidak hanya berprestasi menaklukkan 83 gunung, Khansa Syahla yang merupakan brand ambasador Eiger Adventure juga tidak melupakan bidang akademik.

Orang tuanya mengizinkan untuk melakukan pendakian gunung, selama tidak meninggalkan pendidikan. Artinya, pendidikan tetap nomor satu bagi perempuan pendaki gunung tersebut.

Baca Juga: Apa Saja Persiapan sebelum Berkegiatan di Alam Bebas? Simak Penting Banget Nih

Hebatnya, Khansa Syahla telah memulai perjalanannya mendaki gunung untuk pertama kali di usia yang masih sangat belia, yakni 5 tahun. Saat itu ia mendaki bersama sang ayahnya di Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat.

Tahun 2022, Khansa bersama Eiger berhasil dalam ekspedisi di gunung tertinggi benua Eropa yaitu Elbrus (5642 mdpl). Capaian yang tidak pernah dilupakan sejauh kurikulum pendakiannya.

Khansa merupakan 7 sumitters perempuan termuda Indonesia setelah menggapai puncak Carstensz Pyramide (4.884 mdpl) di tahun 2017 (7 puncak tertinggi Indonesia). Saat ini Khansa juga masih melanjutkan program "The 7 Longest Indonesia" (7 jalur pendakian gunung terpanjang di Indonesia). Ia telah menyelesaikan 6 dari 7 jalur yang ditargetkan, yaitu Gunung Leuser (Aceh), Gunung Argopuro (Jawa Timur), Gunung Gandang Dewata (Sulawesi Barat), Gunung Patah (Bengkulu), Gunung Kabentonu (Luwu Utara), dan Gunung Sangar (Lombok).

Baca Juga: AIR PURIFIER Solusi Praktis Atasi Udara Kotor di Rumah, Berikut Manfaatnya yang Bisa Diperoleh

Dalam event Journalist Camp Pikiran Rakyat Media Network atau PRMN x Eiger di Sari Ater Campervan Park pada Kamis 24 Agustus 2023 Khansa Syahla membagikan pengalaman berharga sebagai seorang pendaki. Termasuk bagaimana cara dia mempersiapkan segala keperluan yang dibutuhkan untuk melangsungkan pendakian agar berjalan lancar, minim hambatan dan kembali ke rumah dengan selamat.

Seperti yang dirinya tuliskan lewat akun instagram pribadi @khansa.syahlaa, ia mengungkapkan tujuan utama dari pendakian. Menurutnya, pendakian bukan sekadar menikmati keindahan semata. Melainkan jauh lebih penting adalah keselamatan.

"Karena hakikat suatu pendakian adalah kembali ke rumah dengan selamat," tulis khansa dikutip Portal Majalengka dari akun Instagram @khansa.syahlaa yang juga disampaikan di hadapan jurnalis dalam event Journalist Camp PRMN x Eiger 2023.

Baca Juga: INI SERIES Smartphone Lipat Samsung Galaxy Z Flip, Ada yang Terbaru, Info. Lengkapnya Simak di Sini

Khansa juga banyak membagikan cerita saat mendaki gunung bersama produk Eiger yang dibutuhkan selama melaksanan ekspedisinya tersebut. Selain itu terrefleksikan di hampir seluruh unggahan foto-foto dirinya yang ia bagikan ke media sosial saat melakukan perjalanan pendakian ke gunung. Ia selalu mengenakan produk Eiger mulai dari topi, pakaian, celana, ransel, hingga sepatu.

Terlebih Innovation, People, Nature, yang menjadi brend mark produk Eiger mendukung perjalanannya selama ekspedisi di alam bebas. Termasuk selama ejspedisi pendakian gunung.

Pelajar 17 tahun itu membuktikan bahwa perempuan adalah makhluk kuat dan tangguh yang mampu menaklukan dirinya untuk mendapatkan pengalaman berharga seperti halnya mencapai puncak gunung. Melewati banyak tantangan dan rintangan yang penuh risiko tinggi tapi mampu pulang dengan selamat.

Baca Juga: Jokowi Hadiri Rapimnas Jaman di Cirebon, Soal Politik Pilpres 2024: Ojo Kesusu

Lewat inovasi produk yang diciptakan, Eiger juga turut mendukung keberhasilan para perempuan untuk mendapatkan kesempatan yang sama dalam menelusuri alam lebih jauh.

Dalam kesempatan menjadi narasumber pada event Journalist Camp PRMN x Eiger 2023, Khansa mengungkapkan bahwa persiapan yang matang menjadi kunci sebelum melakukan pendakian. Mulai dari persiapan fisik, mental, dokumen, perlengkapan yang dibutuhkan hingga dana yang harus sudah matang sejak jauh-jauh hari sebelum melaksanan pendakian.

Bukan hanya itu, pelajar kelahiran Jakarta, 16 Maret 2006 itu bahkan mempersiapkan Rencana Operasional Perjalanan (ROP) yang meliputi pengetahuan atau literatur gunung yang akan didaki. Membentuk tim yang solid untuk memperkuat keamanan.

Baca Juga: Hasil FIBA World Cup 2023: Spanyol Menang atas Brasil, Pastikan Lolos ke Putaran Kedua

"ROP ini seperti literatur gunung tersebut. Misalnya kita mau naik gunung apa, timnya siapa saja, dokumen yang dibutuhkan apa saja, biaya tak terduganya berapa, itu kita harus yakin. Hal-hal kayak gitu penting banget kita siapkan karena in case ada emergency. Terus kita kasih juga nomor emergency kita jika terjadi apa-apa,” tutur siswi kelas 12 di SMA Labschool Jakarta itu.

Dengan begitu dapat diperhatikan bahwa sebelum melakukan pendakian, setiap orang harus melakukan perencanaan dan persiapan yang sangat matang. Terutama bagi para pendaki pemula.

Memilih produk yang akan digunakan juga sangat penting dipertimbangkan, untuk medan pendakian yang tergolong berat. Menurutnya perlu mengenakan produk dengan kualitas yang tinggi.***

Ikuti selengkapnya artikel kami di Google News

Editor: Husain Ali

Tags

Terkini

Terpopuler