PORTAL MAJALENGKA - Formula One (F1) adalah ajang balap mobil yang dianggap sebagai olahraga paling bergengsi di dunia.
Sejarah F1 dimulai pada tahun 1950 ketika FIA (Fédération Internationale de l'Automobile) menggelar kejuaraan dunia balap mobil yang pertama.
Pada awalnya, F1 hanya diikuti oleh beberapa tim balap mobil Eropa yang menggunakan mobil dengan mesin 1.5 liter yang diambil dari mobil produksi.
Baca Juga: Presiden Joko Widodo Serius Ingin F1 Diselenggarakan di Indonesia
Namun, seiring berjalannya waktu, F1 berkembang menjadi ajang balap mobil paling populer di dunia dengan tim-tim dari berbagai negara dan pembalap-pembalap terbaik di dunia.
Sejarah F1 juga mencatat beberapa momen penting. Seperti kemunculan tim Ferrari pada tahun 1950 yang hingga kini masih menjadi tim balap mobil yang paling sukses di F1.
Pada tahun 1954, Juan Manuel Fangio memenangkan kejuaraan dunia pertamanya dan meraih total lima gelar kejuaraan dunia selama karirnya.
Baca Juga: Cara Membedakan Ikan Mas Koki Mutiara Jantan dan Betina
Pada tahun 1967, tim Brabham menggunakan mesin Cosworth yang menjadi standar mesin di F1 selama bertahun-tahun.
Pada tahun 1970-an, mobil-mobil F1 menjadi semakin cepat dan teknologi semakin maju. Namun, hal ini juga menyebabkan beberapa kecelakaan fatal, seperti kematian Jochen Rindt pada tahun 1970 dan François Cevert pada tahun 1973.
Pada tahun 1980-an, mobil-mobil F1 semakin mengejar kecepatan dan teknologi semakin canggih. Pembalap-pembalap seperti Alain Prost dan Ayrton Senna menjadi bintang di ajang balap ini.
Baca Juga: Tahukah Kamu? Kandungan Buah Mangga Aman untuk Penderita Diabetes
Seiring berjalannya waktu, F1 terus berkembang dengan perubahan aturan dan teknologi yang semakin canggih.
Pada tahun 2014, F1 mulai menggunakan mesin turbocharged V6 hybrid yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Hingga saat ini, F1 masih menjadi ajang balap mobil paling bergengsi di dunia dengan tim-tim dan pembalap-pembalap terbaik yang bersaing untuk meraih gelar juara dunia.***