Pemerintah Minta Calon Pengantin Miliki Sertifikat Esimil, BKKBN: Strategi Cegah Prevalensi Stunting

- 15 Januari 2023, 07:00 WIB
Ilustrasi. Pemerintah Minta Calon Pengantin Miliki Sertifikat Esimil, BKKBN: Strategi Cegah Prevalensi Stunting
Ilustrasi. Pemerintah Minta Calon Pengantin Miliki Sertifikat Esimil, BKKBN: Strategi Cegah Prevalensi Stunting /Muhammad Basir-Cyio/dwpinsider.com

PORTAL MAJALENGKA - Sebelum menikah harus punya sertifikat? Pemerintah telah mengeluarkan peraturan baru tentang pernikahan, benarkah ada sertifikasi, cari jawabannya disini.

Pemerintah melalui Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) meminta agar setiap calon pengantin harus memiliki sertifikat dari aplikasi elektronik siap nikah dan hamil (Esimil).

“BKKBN telah bekerja sama dengan Kementerian Agama mengeluarkan edaran agar tiga bulan sebelum menikah para calon pengantin telah memiliki Sertifikat Elsimil yang kemudian dilaporkan kepada KUA setempat,” ucap Direktur Bina Ketahanan Remaja BKKBN Victor Palimbong di Jakarta, Jumat 13 Januari 2023 mengutip ANTARA.

Baca Juga: Petugas Gabungan Razia Lato-lato di Sekolah yang Ada dMajalengka

Victor meminta agar setiap calon pengantin (Catin) untuk mendaftarkan diri di Kementerian Agama untuk mendapatkan sertifikat tersebut.

Pendaftaran sertifikat Esimil tersebut merupakan salah satu strategi pemerintah untuk mempercepat penurunan angka prevalensi stunting dari hulu, dengan melaksanakan skrining, edukasi kesehatan reproduksi, perbaikan gizi serta pendampingan bagi calon pengantin.

Mengingat tingginya angka anemia pada remaja dan calon pengantin perempuan dinilai menjadi penyebab utama meningkatnya angka prevalensi stunting dengan strategi sertifikat tersebut pemerintah dapat menyingkirkan risiko bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR).

Baca Juga: Prodi PGSD FKIP UNMA Terakreditasi Baik Sekali

“Bila kita dapat mengoreksi anemia pada calon pengantin, artinya kita dapat menyingkirkan risiko bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) hingga risiko stunting bisa kita hindari. Dalam implementasi strategi ini dalam bentuk kegiatan skrining dan edukasi serta pendampingan, akan menghasilkan outputnya berupa sertifikat siap menikah,” ujar Victor.

Halaman:

Editor: Andra Adyatama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x