Dia juga menjelaskan jika dibandingkan motor berbahan bakar fosil, motor listrik GESITS lebih irit.
Pasalnya berdasarkan hasil uji coba, untuk menempuh jarak 50 kilometer hanya mengeluarkan biaya Rp2.200. Hal ini karena pengisian daya baterai hanya 250 watt dalam waktu lima jam pengisian.
Baterai yang ada pada motor GESITS cukup handal karena telah mendapatkan uji sertifikat SGS S.A dan bergaransi tiga tahun dengan masa usia pakai mencapai lima tahun.
Tidak hanya itu, GESITS juga dilengkapi motor berdaya puncak 5.000 Watt dengan kapasitas penumpang 150 Kg.
Selain itu, keunggulan lainnya, menurut Abdullah Alwi, adalah minim perawatan.
“Biaya pemeliharaan murah karena karena tidak ada biaya perawatan rutin seperti ganti oli,” tuturnya.
Menurut Abdullah Alwi, konsumen tidak perlu khawatir mengenai ketersediaan spare part. “85% part diproduksi 24 perusahaan, bahkan lima diantaranya BUMN,” lanjutnya.
Ini tentunya membantu pemerintah dalam meningkatkan industri dalam negeri. Menariknya, GESITS sudah diuji coba melewati banjir dengan kedalaman 70 sentimeter.
“Alhamdulillah aman, tapi tentu nggak usah sengaja diceburkan ya,” tambahnya.