PORTAL MAJALENGKA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta dinas kesehatan di daerah maupun fasilitas kesehatan untuk mengantisipasi kemungkinan krisis tenaga kesehatan (Nakes) terutama saat Varian Omicron menyerang saat ini.
Caranya dengan melakukan strategi pengaturan Nakes.
Salah satunya adalah melibatkan dokter atau tenaga kesehatan (Nakes) yang sedang menjalani isolasi mandiri (Isoman).
Baca Juga: Antisipasi Krisis Nakes Akibat Omicron, Kemenkes Instruksikan Pemda Lakukan Dua Hal Ini
Juru Bicara Vaksinasi Kemenkes Nadia Tarmizi mengatakan, tingginya penambahan kasus COVID-19 varian Omicron membuka peluang tertularnya tenaga kesehatan di tempat pelayanan kesehatan semakin banyak.
Karena itu, untuk mencegah kekurangan Nakes, dinas kesehatan maupun fasilitas kesehatan perlu mengatur SDM Nakes dengan baik.
"Perlu juga pelibatan dokter atau tenaga kesehatan (Nakes) yang sedang menjalankan isolasi mandiri tanpa gejala dalam pelayanan melalui telemedisin, memberikan telekonsultasi pada staf atau pasien," katanya dalam keterangannya dikutip Senin 14 Februari 2022.
Baca Juga: PrEDIKSI Susunan Pemain Persib Bandung Vs PSIS Semarang, Maung Bandung Turunkan Skuad Terbaik
Selain itu, Dinkes dan majamenen Faskes juga dapat memberi penugasan khusus pada dokter yang bertugas di manajemen untuk membantu pelayanan (sebagai konsultan).