Selain itu terdapat satu suara rusak. Sehingga, dengan hasil itu maka dua nama suara tertinggi mengikuti pemilihan ketua umum PBNU.
Kontestasi pemilihan ketua PBNU ini menyisakan dua nama calon yaitu KH Said Aqil Siroj dan KH Yahya Cholil Staquf.
Baca Juga: Jengkel Dana BLT Diduga Diselewengkan Kuwu, Warga Lemahabang Ramai-ramai Melapor ke Polresta Cirebon
Pemilihan pun dilangsungkan hari ini, Jumat 24 Desember 2021. Perhitungan perolehan suara dimulai pukul 09.00 WIB.
Selama proses penghitungan, KH Yahya Cholil Staquf yang biasa di panggil Gus Yahya terus pimpin perolehan suara.
Sementara KH Said Aqil Siroj yang biasa dipangil Yai Said terus menempel ketat perolehan suara Gus Yahya.
Baca Juga: BEDA JAUH! Bobotoh Persib Bandung Bandingkan Robert Albert dengan Shin Tae-Yong
Akhirnya, dua kontestan ini yang memperoleh suara terbanyak adalah Gus Yahya dengan perolehan 337 suara. Sementara Yai Said mendapatkan hasil 210 suara.
Selain terdapat satu suara blangko. Dengan hasil ini, maka sah yang pimpin PBNU selama lima tahun ke depan adalah Gus Yahya.
KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya merupakan Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah NU Jawa Timur sekaligus Katib Aam PBNU.