Korban Meninggal Akibat Letusan Gunung Semeru Bertambah 34 Orang

- 7 Desember 2021, 18:15 WIB
Geladak Perak, jembatan penghubung utama Lumajang - Pronojiwo yang ambruk akibat awan panas guguran (APG) erupsi Gunung Semeru.
Geladak Perak, jembatan penghubung utama Lumajang - Pronojiwo yang ambruk akibat awan panas guguran (APG) erupsi Gunung Semeru. /Kominfo Lumajang

PORTAL MAJALENGKA – Jumlah korban meninggal akibat letusan gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur bertambah 34 orang pada Selasa siang, 7 Desember 2021.

Disampaikan langsung oleh Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Surabaya I Wayan Suyatna bahwa terdapat 34 orang ditemukan meninggal dunia dan 16 orang masih dalam pencarian.

“Hingga saat ini jumlah korban meninggal sebanyak 34 orang dan 16 orang masih dalam pencarian," ujar I Wayan Suyatna dikutip dari Antara.

Baca Juga: Kisah Haru Rumini di Tengah Erupsi Gunung Semeru, Wanita yang Ditemukan Meninggal Berpelukan Bersama sang Ibu

Imbuhnya terdapat empat tim evakuasi dalam pencarian untuk korban terdampak oleh awan panas guguran gunung Semeru.

Di berbagai titik yaitu pada Curah Kobokan, Kampung Renteng, serta Lokasi penambangan pasir.

Adapun jenazah korban yang banyak ditemukan di Desa Supiturang dan Kampung Renteng, serta Desa Umberwuluh.

Baca Juga: BNPB Laporkan 22 Orang Meninggal Dunia Akibat Guguran Awan Panas Letusan Gunung Semeru, 27 Korban Hilang

Kebanyakan korban meninggal karena tertinbun oleh material abu vulkanik serta awan panas guguran, tetapi ada juga yang terkena oleh runtuhan bangunan rumah.

Halaman:

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x