Usai Peresmian Patung Soekarno, Megawati Soekarnoputri Dapat Gelar Profesor Kehormatan dari Unhan

- 8 Juni 2021, 19:48 WIB
Sidang Senat Terbuka Megawati
Sidang Senat Terbuka Megawati /

PORTAL MAJALENGKA -- Megawati Soekarnoputri segera mendapatkan gelar Profesor Kehormatan usai tampil bareng Prabowo Subianto dalam peresmian Patung Soekarno di halaman Kementerian Pertahananan, Minggu 6 Juni 2021.

Tapi gelar Profesor Kehormatan untuk Megawati Soekarnoputri itu tidak diberikan oleh Kementerian Pertahanan. Gelar itu akan diberikan oleh Universitas Pertahanan (Unhan).

“Pada hari Jumat (11/6/2021) akan dilakukan sidang senat terbuka Universitas Pertahanan RI dalam rangka pengukuhan gelar Profesor Kehormatan (Guru Besar Tidak Tetap) Ilmu Pertahanan Bidang Kepemimpinan Strategik pada Fakultas Strategi Pertahanan Universitas Pertahanan RI kepada Ibu Megawati Soekarnoputri,” jelas Rektor Unhan RI Laksamana Madya TNI Prof. Dr. Amarulla Octavian pada laman Universitas Pertahanan (Unhan) RI, Selasa 8 Juni 2021.

Baca Juga: Resmikan Patung Soekarno, Sebagai Sahabat Megawati Sampaikan Penghormatan Khusus ke Prabowo

Dijelaskan, pemberian gelar Profesor Kehormatan Ilmu Pertahanan bidang Kepemimpinan Strategik pada Fakultas Strategi Pertahanan, berhubungan erat dengan kepemimpinan Megawati Soekarnoputri saat mengatasi krisis multidimensi di era pemerintahannya.

“Unhan RI mencatat keberhasilan Ibu Megawati saat di pemerintahan dalam menuntaskan konflik sosial seperti penyelesaian konflik Ambon, penyelesaian konflik Poso, pemulihan pariwisata pasca bom Bali, dan penanganan permasalahan TKI di Malaysia,” lanjut Amarulla.

“Ibu Megawati menjadi presiden pertama perempuan di negara kita. Di era Ibu Megawati pertama kalinya diselenggarakan Pemilihan Umum Legislatif dan Presidensial secara langsung,” kata Amarulla lagi.

Baca Juga: Jerinx SID Bebas dari Penjara, Nora Alexandra: Sudah Lunas Menemani JRX

Peran dan kepemimpinan Megawati Soekarnoputri telah diakui oleh para menteri di Kabinet Gotong Royong era kepemimpinan putri Bung Karno tersebut. Demikian pun sejumlah guru besar dari dalam dan luar negeri.

Halaman:

Editor: Husain Ali

Sumber: idu.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x