Network
PORTAL MAJALENGKA - Kondisi Kapal Selam KRI Nanggala-402 terbelah menjadi tiga bagian saat ditemukan pada Minggu pagi, 25 April 202. Sementara 53 awak di dalamnya dinyatakan gugur.
Kapal Selam KRI Nanggala-402 ditemukan di perairan utara Bali pada kedalaman 803 meterdi bawah permukaan laut.
Temuan Kapal Selam KRI Nanggala-402 terbelah tersebut berdasarkan hasil deteksi KRI Rigel-933 menggunakan alat deteksi sonar multibeam echo sounder (MBES).
Baca Juga: Panglima TNI Resmi Nyatakan 53 Awak Kapal Selam KRI Nanggala-402 Gugur
Hasil temuan Kapal Selam KRI Nanggala-402 terbelah itu diumumkan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjajono bersama Kepala Staf TNI AL, Laksamana TNI Yudo Margono, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, beserta jajaran saat jumpa pers di Base Ops Pangkalan Udara TNI AU I Gusti Ngurah Rai, Bali, Minggu, 25 April 2021.
"KRI Nanggala-402 terbelah tiga bagian tadi disampaikan panglima TNI," kata Margono
Margono merinci, tiga bagian KRI Nanggala-402 itu yang terlepas dari badan utama kapal selam, badan utama kapal, dan bagian belakang kapal yang tidak berbadan tekan.
Baca Juga: 32 Warga Negara India Ditolak Masuk Indonesia, Dipulangkan Paksa dari Imigrasi Soetta
"Ini badan kapal memang tidak terlalu terang (visualnya). Nach, ini yang tadi disampaikan, ini bagian belakang yang tidak berbadan tekan. Ini kemudi horizontal, ini kemudi vertikal. Ini badan kapal, bagian buritan kapal," kata dia, menerangkan bagian-bagian kapal yang berhasil terdeteksi kapal Indonesia dan Singapura, Minggu pagi.
