PORTAL MAJALENGKA - Dokter muda perempuan bernama Ranisa Larasati yang dianiaya sekuriti Hotel Bamboo Inn, Palmerah, Jakarta Barat, diketahui sebagai murid berprestasi.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi mengatakan, korban merupakan dokter berprestasi jika kita melihat latar belakangnya.
"Tahun 2014 dia meraih 10 besar nilai ujian nasional, dia ingin sertifikasi dokter jantung,” kata Arsya di Jakarta, Kamis dilansir dari Antara.
Baca Juga: Polisi Tangkap Guru Olahraga Pelaku Kejahatan Seksual Terhadap Murid Selama Tiga Tahun
Namun, langkah dokter muda tersebut kini tertunda karena dianiaya pelaku Abdul Jabar (30) seorang sekuriti hotel tersebut pada Minggu 20 Desember 2020.
Arsya mengatakan pada tempurung kepala serta area sekitar korban terdapat retakan, lantaran dihantam kunci Inggris saat akan terjadi kejahatan seksual.
Korban melawan saat hendak dilakukan pelecehean seksual dan mendapat perlakukan penganiayaan.
Baca Juga: Sebelum Dianiaya Sekuriti Hotel, Dokter Muda di Palmerah Alami Pelecehan Seksual
“Korban masih kritis di ICU RS Harapan Kita, kita doakan saja,” kata Arsya.