Menteri Luar Negeri: Diplomasi Vaksin Terus Dilanjutkan Untuk Mengawal Vaksinasi Covid-19

- 8 Desember 2020, 15:54 WIB
 Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. /Instagram.com/@retno_marsudi

Terdapat beberapa proses administrasi dan persiapan teknis yang harus dilakukan. Terutama oleh Kemenkes dan Kemenkeu. Salah satunya adalah pengiriman vaccine request form kepada COVAX Facility. Adapun pengiriman telah dilakukan pada 7 Desember sesuai tenggat waktu yang ditentukan.

Sementara dari sisi kesehatan, diplomasi bekerja untuk memperlancar ketersediaan alat diagnostic, therapeutic, dan vaksin untuk keperluan masyarakat Indonesia, lanjutnya.

Setelah itu, lanjut Menteri Retno Marsudi, masih ada beberapa tahapan yang masih harus dilakukan sampai akhir 2020, seperti kedatangan vaksin COVID-19 dari Sinovac tahapan berikutnya - 15 juta dosis bahan baku vaksin dalam bentuk curah Desember 2020 ini, serta 1,8 juta dosis vaksin jadi dan 30 juta dosis bahan baku vaksin dalam bentuk curah pada Januari 2021.

Selain itu, diharapkan vaksin multilateral juga bisa masuk secara bertahap ke Indonesia pada 2021.

“Diplomasi kita akan terus mengawal ikhtiar-ikhtiar lain berikutnya agar Indonesia dapat segera mengatasi pandemi. Jangan lupa terus terapkan 3M (Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak)”, tutup Menteri Retno Marsudi.***

Halaman:

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah