Pramoedya menyebut di Panarukan sempat berdiri sebuah benteng Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC).
Hanya saja, mungkin ada sedikit kekeliruannya saat mengatakan kini tak lagi menyisakan bekasnya.
Baca Juga: Besuki, Kota Berpengaruh Dalam Perpolitikan di Jawa Timur Pada Zaman Daendels
Nyatanya, Benteng VOC itu masih berdiri, memang kini sebagian telah hilang bagian penting bangunannya.
Penelusuran tentang keberadaan benteng VOC ini sempat kami lakukan di sekitaran arus Kali Sampeyan.
Benteng VOC itu berdiri persis di tepian kali yang membelah Kota Situbondo tersebut.
Baca Juga: Jual Tanah ke China Untuk Bangun Jalan Anyer Panarukan
Dari Benteng VOC itulah, akhirnya informasi tentang titik 1.000 kilometer Panarukan terungkap.
Erwin (60 tahun), pegiat sejarah yang juga juru pelihara makam di sekitar benteng VOC menemani penelusuran.
Ditarik kesimpulan sederhana bahwa keberadaan titik 1.000 kilometer itu segaris lurus dengan reruntuhan benteng yang diprediksi didirikan pada abad ke-18 tersebut.