Dia juga mengungkapakna bahwa esensi dari alun-alun Kota Bogor merupakan ruang terbuka bagi semua warga Kota Bogor tanpa memandang latar belakang dan batasan.
“Selain itu juga ruang demokrasi yang mengizinkan siapapun boleh berkumpul tanpa melihat latar belakang ataupun batasan, sehingga ini mengeksperikan ruang bersama,” ujar Kang Emil dikutip dari instagram @infojawabarat.
Baca Juga: Ridwan Kamil Bertekad Menduniakan Jengkol dan Menjengkolkan Dunia
Sedangkan, Wali Kota Bogor Bima Arya menjelaskan bahwa peresmian alun-alun Kota Bogor merupakan hari bersejarah bagi warga Kota Bogor.
Selain itu menandakan bersatunya kembali dua elemen bersejarah yang telah satu abad lebih terpisah, yaitu Stasiun Bogor dengan Taman Wilhemnia yang diberi nama alun-alun Kota Bogor. *