Asas Dasa Pasanta Prabu Siliwangi Rupanya Memiliki Persyaratan Karakter Diri, Bagian I

- 27 Desember 2023, 23:35 WIB
Lukisan Prabu Siliwangi. Asas Dasa Pasanta Prabu Siliwangi Rupanya Memiliki Persyaratan Karakter Diri, Bagian I
Lukisan Prabu Siliwangi. Asas Dasa Pasanta Prabu Siliwangi Rupanya Memiliki Persyaratan Karakter Diri, Bagian I /YouTube

PORTAL MAJALENGKA - Prabu Siliwangi pada masanya menjadi panutan sebagai sosok pemimpin yang bijaksana.

Tak heran jika Kerajaan Pajajaran pada masa kepemimpinan Prabu Siliwangi menjadi salah satu kerajaan yang sejahtera.

Tidak hanya di lingkungan istana, rupanya kesejahteraan pada masa Prabu Siliwangi dirasakan juga oleh rakyatnya di luar istana.

Baca Juga: Pantas Saja Prabu Siliwangi Sangat Disegani! Berikut 10 Cara Perintah agar Terlaksana dengan Baik

Dilansir dari buku Pakuan Pajajaran di Tengah Pusaran Sejarah Dunia (2010:282), Dasa Pasanta merupakan cara-cara memberikan perintah agar tugas terlaksana dengan baik.

Memberi perintah biasanya dilakukan oleh seorang pemimpin kepada bawahannya untuk menjalankan suatu tugas.

Tentunya pemimpin mengharapkan tugas tersebut berjalan dan berhasil dengan hasil yang memuaskan.

Baca Juga: Pengamat Sebut Pasangan Ganjar-Mahfud Tokoh Kompeten Dalam Pemberantasan Korupsi

Kakek dari Sunan Gunung Jati itu mengajarkan cara-cara dalam memberi perintah kepada bawahan, sehingga dapat terlaksana dengan optimal.

Hal tersebut dirangkum dalam sebuah kalimat yakni Dasa Pasanta. Namun ternyata Suami Nyi Subang Larang juga menekankan akan karakter pribadi.

Untuk melaksanakan Dasa Pasanta, Prabu Siliwangi menganjurkan para pemimpin memiliki karakter atau sifat-sifat sebagai berikut.

Baca Juga: Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2024 yang Ditetapkan Tiga Menteri

1. Emet

Seorang pemimpin yang mengelola sebuah perkumpulan orang hendaklah memiliki karakter emet.

Emet apabila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia berarti hemat. Pemimpin yang hemat dapat berpikir jauh ke depan dengan mengelola penghasilannya.

2. Imeut

Seorang pemimpin juga harus memiliki karaktet imeut atau teliti/cermat sehingga kemungkinan-kemungkinan yang tidak diinginkan dapat diminimalisir.

Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Sebut Indonesia Raih Peringkat Ke-3 dalam SGIE

3. Rajeun

Selain emet dan imeut sejatinya seorang pemimpin memiliki karakter rajeun atau rajin sehingga tugas dapat terlaksana tepat waktu.

4. Leukeun

Leukeun atau tekun juga menjadi syarat berikutnya untuk melaksanakan Dasa Pasanta yang diwariskan Prabu Siliwangi.

5. Paka Pradana

Dalam menjalankan tampuk pemerintahan, seorang pemimpin harus memiliki karakter paka pradana yakni beretika.

Baca Juga: Penting Tahu! Penggunaan Fast Charging Punya Risiko Buruk bagi Kesehatan Baterai Smartphone, Begini Penjelasan

Tujuan paka pradana adalah memberi contoh yang baik kepada setiap elemen yang ada di dalam sebuah perkumpulan.

Itulah sekilas tentang persyaratan karakter diri yang harus dimiliki seorang pemimpin dan diajarkan Prabu Siliwangi.***

Editor: Husain Ali

Sumber: Buku Pakuan Pajajaran di Tengah Pusaran Sejarah Dunia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah