Kebaikan Kyai Idris yang memberikan kambing itu kepada si pencuri didengar oleh masyarakat.
Orang yang memiliki cukup uang berbondong-bondong untuk memperebutkan kambing tersebut. Hingga kambing pun terjual dengan harga mahal dan dapat memenuhi kebutuhan si pencuri tadi.
Sejatinya orang yang berhasil adalah orang yang bermanfaat bagi sesamanya, begitupun cerita tadi menggambarkan bahwa kesolehan, kealiman dan keikhlasan Kyai Idris membawa manfaat bagi lingkungannya.
Baca Juga: Campur Tangan Mataram Menuju Polemik dan Kemunduran Kerajaan Cirebon
Kekeramatan para Wali Allah memang banyak bentuknya dan Allah memberikan keistimewaan tersebut sebagai buah dari ketakwaan serta kesabaran atas apapun yang dihadapinya.***