"Mari kita keluar sejenak," ajak Suktan Murad kepada pengawalnya.
Salah satu kebiasaan Sultan Murad adalah keluar istana di malam hari untuk melihat rakyatnya dengan cara menyamar.
Merekapun pergi hingga tibalah mereka di sebuah lorong yang sempit. Tiba-tiba sang Sultan dan pengawalnya melihat seorang laki-laki tergeletak di atas tanah.
Setelah mengeceknya dengan seksama, ternyata laki-laki itu telah meninggal. Namun orang-orang yang berjalan lalu lalang di sekitarnya tak satu pun yang memperdulikannya.
Baca Juga: SAAT GUS DUR Dicaci dan Dimaki, Santri Gus Dur Tidak Terima, Ini yang Terjadi!
Sultan Murad lalu memanggil orang-orang. Akan tetapu mereka tak menyadari jika yang memanggil itu adalah Sultan Murad.
"Apa yang kau inginkan?," kata salah satu orang yang lewat.
"Kenapa laki-laki ini meninggal namun tak ada satupun dari kalian yang mau mengurus jenazahnya? Siapa dia? Di mana keluarganya?," kata Sultan.
"Orang ini gemar minum-minuman keras dan berzina," ujar orang di sekitar.
Baca Juga: Kabar Baik, Kompolnas Temukan Bukti CCTV Dalam Kasus Penembakan Brigadir J