JOKO PITURUN Asal Usul Manusia Jelmaan Dewa BATORO KATONG, Hidup di Masa Sunan Gunung Jati

- 24 Juni 2022, 17:00 WIB
JOKO PITURUN Asal Usul Manusia Jelmaan Dewa BATORO KATONG, Hidup di Masa Sunan Gunung Jati.
JOKO PITURUN Asal Usul Manusia Jelmaan Dewa BATORO KATONG, Hidup di Masa Sunan Gunung Jati. /Tangkapan layar youtube Ilmu Kekayaan Sejati

Niken Gandini dimanfaatkan Batoro Katong untuk mengambil pusaka Koro Welang, sebuah pusaka pamungkas dari Ki Ageng Kutu.

Pertempuran kembali berlanjut antara Batoro Katong dengan Ki Ageng Kutu, dan saat itu karena pusaka-nya telah hilang, Ki Ageng Kutu mampu dikalahkan Batoro Katong.

Ki Ageng Kutu pun melarikan diri dan menghilang, pada hari Jumat Wage di sebuah pegunungan di daerah Wringin-Anom Sambit Ponorogo.

Hari ini oleh para pengikut Ki Ageng Kutu dan masyarakat Ponorogo (terutama dari abangan), menganggap hari itu sebagai hari nahas-nya Ponorogo.

Tempat menghilangnya Ki Ageng Kutu ini disebut sebagai Gunung Bacin, terletak di daerah Bungkal.

Batoro Katong kemudian, mengatakan bahwa Ki Ageng Kutu akan moksa dan terlahir kembali di kemudian hari.

Hal ini dimungkinkan dilakukan untuk meredam kemarahan warga atas meninggalnya Ki Ageng Kutu.

Setelah  dihilangkannya  Ki Ageng Kutu, Batoro Katong mengumpulkan rakyat Ponorogo dan berpidato bahwa dirinya tidak lain adalah Batoro, manusia setengah dewa.

Hal ini dilakukan, karena Masyarakat Ponorogo masih mempercayai keberadaan dewa-dewa, dan Batara.

Dari pintu inilah Batoro Katong kukuh menjadi penguasa Ponorogo, mendirikan istana, dan pusat Kota, dan kemudian melakukan Islamisasi Ponorogo secara perlahan namun pasti.

Halaman:

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah