PORTAL MAJALENGKA - Dewi Sundari seorang pakar atau praktisi Kejawen mengungkapkan fakta dibalik mitos bahwa kucing bisa menangkal ilmu santet, sihir atau guna-guna.
Secara detail Dewi Sundari sang praktisi Kejawen ini mengungkapkan tentang kucing yang dikatakan bisa menolak ilmu santet, sihir dan guna-guna.
Yang dimaksud santet, sihir dan guna-guna menurut Dewi Sundari adalah segala macam ilmu hitam yang dimaksudkan untuk menyakiti atau merusak.
Meskipun santet itu beda dengan teluh, sihir atau guna guna namun istilah santet secara umum mewakili semuanya.
Mungkin banyak yang pernah mendengar bahwa kucing bisa menangkal santet, sihir, teluh dan guna-guna.
Sebenarnya jika dikatakan bahwa kucing bisa menangkal santet, sihir, teluh dan guna-guna bisa menjadi sedikit kurang tepat.
Beberapa hewan tertentu termasuk kucing memang memiliki kepekaan kalori dan insting yang tajam.
Sehingga orang akan mampu menyadari bila ada ancaman atau serangan yang sifatnya tidak kasat mata.
Jadi bukan kucing ini yang menangkal santetnya, tetapi perilaku kucing bisa menjadi deteksi awal atas munculnya serangan tersebut dengan menyadari adanya serangan lebih awal.
Maka punya kesempatan untuk menangkal, punya kesempatan untuk membentengi diri, misalnya dengan memperbanyak ibadah.
Selain kucing, hewan lain yang juga memiliki kepekaan spiritual terhadap serangan ilmu hitam adalah ayam, anjing, dan angsa.
Ketika ayam merasakan gangguan bersifat gaib maka akan berkokok tidak wajar.
Baca Juga: SUNAN GUNUNG JATI Pewaris Tahkta Prabu Siliwangi, Mambawa Kesuksesan Kesultanan Cirebon
Anjing juga begitu, ketika melihat makhluk halus atau merasakan hal buruk di dalam rumah akan gelisah dan menggonggong tanpa sebab. Demikian halnya dengan angsa.
Sebaliknya ketika kucing merasakan hal buruk, cenderung tidak bersuara dan hanya menangkap satu titik tertentu seolah ada sesuatu di sana yang manusia tidak bisa melihatnya.
Maka jika kebetulan memelihara salah satu dari empat hewan ini, dengan secara mendadak perilakunya berubah atau tidak wajar, ada baiknya waspada.
Baca Juga: Keramat Syekh Nawawi al-Bantani, Jari Telunjuk Bercahaya saat Menulis Kitab Maraqi al-Ubudiyah
Bukan lantas berpikiran negatif tapi lebih baik berhati-hati tidak ada salahnya dan lebih mendekatkan diri kepada tuhan dan perbanyak ibadah. Wallahu a'lam bishawab. *