Cara Dakwah Sunan Gunung Jati Menyebarkan Ajaran Islam di Tatar Pasundan

- 12 Maret 2022, 19:50 WIB
Petugas Museum Pusaka Keraton Kesepuhan menunjukkan koleksi peninggalan Putri Ong Tien, salah seorang istri Sunan Gunung Jati yang juga masuk dalam strategi dakwah menyebarkan ajaran Islam.
Petugas Museum Pusaka Keraton Kesepuhan menunjukkan koleksi peninggalan Putri Ong Tien, salah seorang istri Sunan Gunung Jati yang juga masuk dalam strategi dakwah menyebarkan ajaran Islam. /ANI NUNUNG ARYANI/

PORTAL MAJALENGKA - Sunan Gunung Jati adalah putra Sultan Hud yang berkuasa di wilayah Bani Israil, yang masuk wilayah Mesir.

Sunan Gunung Jati dikenal sebagai tokoh Wali Songo yang menurunkan sultan-sultan Banten dan Cirebon.

Strategi dakwah untuk menyebarkan Islam yang dijalankan Sunan Gunung Jati adalah memperkuat kedudukan politis.

Selain melalui jalur politik, Sunan Gunung Jati juga melakukan dakwahnya dengan cara memperluas wilayah.

Baca Juga: Makam Sunan Gunung Jati Berbeda dengan Makam Wali Songo Lainnya, Ini Perbedaannya

Adapun cara lainnya yaitu Sunan Gunug Jati melakukan hubungan dengan tokoh-tokoh berpengaruh di Cirebon, Banten, dan Demak melalui pernikahan.

Tercatat dalam buku sejarah, istri dari Sunan Gunung Jati lebih dari tiga. Istri yang pertama Sunan Gunung Jati adalah Nyi Babadan adalah salah satu putri Ki Ageng Babadan.

Dari pernikahan ini Sunan Gunung Jati bisa memperluas pengaruhnya dari Cirebon hingga ke Babadan.

Namun sungguh sayang dari istri pertama Sunan Gunung Jati tidak mendapatkan keturunan, lantaran Nyi Babadan meninggal dunia.

Halaman:

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: Atlas Wali Songo, Agus Sunyoto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x