Syekh Abdul Qodir Diludahi Nabi Muhammad dan Sayidina Ali, Sang Wali Heran: Sampean Kok 6 Kali?

5 Juli 2022, 07:12 WIB
Syekh Abdul Qodir Diludahi Nabi Muhammad dan Sayidina Ali, Sang Wali Heran: Sampean Kok 6 Kali? /tebuireng.co


.
PORTAL MAJALENGKA - Kisah Syekh Abdul Qodir Jailani diludahi oleh Nabi Muhammad dan Sayidina Ali.

Dikutip dari channel Youtube NU Online, kisah karomah Syekh Abdul Qodir Jailani diceritakan Rais Syuriah PWNU Jawa Tengah KH Achmad Chalwani Nawawi.

Syekh Abdul Qodir merupakan orang Arab yang lahir di Persia, Iran. Kampungnya namanya Jilan. Provinsinya Thus, satu daerah dengan Imam Ghozali.

Baca Juga: Si Pemabuk Hanya Bertanya Ini tapi Bikin Syekh Abdul Qodir Menangis Tersungkur, Kisah Wali Allah

Setelah selesai belajar di pesantren Baghdad, beliau tidak pulang ke Iran, tetapi bermukim di sana.

Suatu hari, di pagi hari ribuan manusia datang meminta untuk diajarkan ilmu Syekh Abdul Qodir Jailani. Supaya dapat kemanfaatan dari ilmunya.

Syekh Abdul Qodir menjawab, ‘Saya belum berani mengajarkan ilmu-ilmu saya sebelum mendapat perintah langsung nabi.’

Baca Juga: Santri Melongo Lihat Ilmu Mbah Kholil Bangkalan Habis Dibawa Mbah Hasyim Asy'ari, Kisah Wali Allah

Menjelang dhuhur, nabi datang. Bukan lewat mimpi tetapi datang langsung, syakhsia jasadiyah. Orang apabila mencapai maqam-nya bisa seperti itu.

Nabi memerintah seperti usulnya orang banyak tadi: Oang sebanyak ini ajarkanlah ilmumu. Supaya dapat kemanfaatan dari ilmumu.’

Nabi memerintah seperti itu, Syekh Abdul Qodir mengatakan, "Rasul, bagaimana saya mengajari orang-orang Baghdad, mereka alim-alim dan fasih sementara saya orang asing."

Baca Juga: SOSOK ASLI ABU NAWAS Sang Wali Sufi, Hingga Imam Syafi'i Ikut Sholati Jenazah Karena Puisinya

Rasul berkata. "Abdul Qodir bukalah mulutmu!)"

Ia membuka mulutnya dan diludahi nabi tujuh kali.Setelah itu nabi pergi dan waktu masuk dhuhur.

Setelah sholat dhuhur, ribuan orang datang. "Ya Abdal Qodir, segeralah kamu ajari ilmu pada sekian orang banyak!*

Syekh Abdul Qodir sudah duduk hendak mengajarkan ilmunya, tetapi lidahnya terkunci. Sulit untuk bicara. Duduk terus.

Tiba-tiba ada orang datang belakangan, seorang laki-laki sendirian. Dipandang terus siapa itu yang datang? Ternyata itu Sayyidina Ali .

Sayyidina Ali memerintahnya seperti perintah nabi, "Orang sebanyak ini ajarkanlah ilmumu. Supaya dapat kemanfaatan dari ilmumu."

Syekh Abdul Qodir berkata, "Wahai Sayyidina Ali mulutku terkunci tidak bisa untuk bicara."

Sayyidiina Ali berkata, "Buka mulutmu!" Beliau membuka mulut lalu diludahi Sayyidina Ali enam kali.

Syekh Abdul Qodir bertanya, "Sayyidina Ali kok meludahinya tidak seperti nabi? Nabi meludahi tujuh kali, sampeyan kok enam kali?"

Sayyidina Ali berkata, "Abdul Qodir, saya menjaga tata krama dengan nabi. Nabi meludahi tujuh kali masak saya meludahi tujuh kali?

Orang yang salah paham nanti mengira saya menyamai nabi. Saya khawatir ada anggapan seperti itu. Makanya saya meludahi enam kali."

Setelah Sayyidina Ali pergi Syekh Abdul Qodir mengajar dengan lancar. Ribuan ilmu keluar dari hatinya.

Orang yng dtang mengular hingga tujuh kilometer atau lebih dari puluhan ribu pada saat itu.

Orang yang duduk di paling belakang bisa mendengarkan langsung suara Syekh Abdur Qodir sama kerasnya seperti yang duduk di depan padahal belum ada pengeras suara.***

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: YouTube NU Online

Tags

Terkini

Terpopuler