Kadinkes Majalengka: Waspada Terpapar Virus Corona dari OTG

- 16 September 2020, 21:22 WIB
Swab Masif yang dilakukan Dinas Kesehatan kabupaten Majalengka, Rabu 16 September 2020
Swab Masif yang dilakukan Dinas Kesehatan kabupaten Majalengka, Rabu 16 September 2020 /Portal Majalengka/Andra Adyatama

PORTAL MAJALENGKA - Juru Bicara Satuan Tugas Covid-19 Majalengka H Alimudin mengungkapkan, bahwa kasus positif corona di Majalengka sebagian merupakan orang tanpa gejala alias OTG.

"Hari ini ada penambahan 1 orang positif Covid-19 Majalengka hasil tracing, setelah sebelumnya ada warga yang terkonfirmasi positif," kata Ali, Rabu 16 September 2020.

Ali mengingatkan saat ini dari kasus yang terungkap banyak yang OTG. Mereka pada umumnya tak sadar bahwa dirinya sudah terinfeksi virus corona.

Baca Juga: Komentari Keputusan KPU, Maruarar: Jika Pilkada Tak Bisa Ditunda, Perketat Protokol Kesehatan

Oleh sebab itu semua pihak diminta berperan aktif dalam memutus mata rantai penularan Covid-19.

"Kami terus mengingatkan masyarakat Majalengka agar selalu waspada terhadap ancaman penularan virus corona. Sebab saat ini kasus positif Covid-19 tidak bergejala. Inilah sebabnya mengapa kita harus ekstra hati-hati. Kondisi ini berbeda jika orang positif yang memiliki gejala pada umumnya," paparnya.

Sebagaimana diketahui, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Majalengka mencatat pada Rabu 16September 2020 terdapat penambahan 1 kasus positif Covid-19.

Baca Juga: HUT POLANTAS Ke -65, Satlantas Polres Majalengka Bagikan Masker Kepada Masyarakat

Dengan adanya penambahan tersebut maka secara kumulatif total kasus positif virus corona di Majalengka telah mencapai 110 orang.

Dari jumlah itu, 39 di antaranya merupakan pasien aktif. Sedangkan pasien sembuh mencapai 67 orang, 4 orang di antaranya meninggal dunia.

Untuk suspek sendiri saat ini naik satu angka dengan totalnya sudah mencapai 708 kasus.

Baca Juga: Kehadiran Mahasiswa Harus Memberikan Kontribusi Positif Ditengah Pandemi

"Dari 21 orang di antaranya isolasi, selesai isolasi 687 dan dua meninggal dunia karena suspek,"kata Ali.

Sedangkan jumlah kontak erat hampir sama denganjumlah terkonfirmasi positif karena sudah mencapai 951 orang, 321 karantina dan 630 Discarded. "Adapun kasus probable naik satu tingkat dari 9 menjadi 10 kasus," ujarnya.***

Editor: Andra Adyatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x