Network
PORTAL MAJALENGKA - Jahe termasuk obat tradisional yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia, salah satunya oleh pengidap asma.
Namun apakah manfaat jahe untuk asma tersebut bisa dibuktikan khasiatnya? Kandungan jahe sebagai obat herbal tidak terlepas dari senyawa kimia yang terkandung di dalamnya.
Ciri khas dari jahe segar yaitu adanya rasa seperti terbakar yang mampu menghangatkan, rasa terbakar ini dihasilkan oleh kandungan jinjer yang ada pada jahe.
Baca Juga: Jelang Natal dan Tahun Baru 2021, Hotel Sari Pasific Membuat Rumah Jahe Berukuran 4x4 Meter
Selain itu minyak atsiri dalam jahe juga memberikan aroma yang sangat menyenangkan dan mampu menenangkan.
Dengan demikian minyak atsiri bisa membuat tubuh jadi lebih rileks, khususnya untuk orang yang mengalami gejala asma.
Jahe memang dipercaya bisa mengurangi gejala asma sekaligus mencegah kekambuhan pengidap asma.
Hal tersebut dibuktikan oleh beberapa penelitian dengan mekanisme merelaksasi otot saluran pernafasan.
Sebenarnya khasiat jahe untuk asma telah dibuktikan oleh banyak penelitian, salah satunya dipertegas saat konferensi internasional American Thoracic Society di Philadelphia pada 2013.
Baca Juga: Ini 7 Manfaat Jahe bagi Kesehatan Tubuh
Pada konferensi itu dijelaskan bahwa jahe mengurangi asma, dengan merelaksasi otot-otot saluran pernapasan.
Jahe juga dikenal sebagai tanaman yang banyak mengandung senyawa antioksidan, aktivitas antioksidannya bahkan diketahui lebih besar daripada vitamin.
Penelitian menjelaskan bahwa aktivitas antioksidan yang sama kuatnya dengan vitamin C, vitamin C sendiri tidak dikenal sebagai sumber antioksidan yang bagus untuk kesehatan tubuh.
Antioksidan akan membantu sel tubuh untuk melawan kerusakan sel karena peradangan atau inflamasi.
Selain itu senyawa tersebut juga bisa mengurangi efek buruk yang ditimbulkan dari serangan asma.
Baca Juga: GUNAKAN DENGAN BIJAK! Begini Bahaya dan Manfaat Merkuri Bagi Manusia
Asma ialah peradangan, hal ini terjadi karena saat mengalami serangan asma, sel-sel imun terus bekerja untuk mendukung terjadinya reaksi alergi, hingga terjadi peradangan pada saluran pernapasan.
Jahe diperlukan guna mengurangi penyakit asma, senyawa bertanggungjawab sebagai antiperadangan dalam jahe merah antara lain menjadi yogs shogaol dan proantosianidin.
Sala satu penyebab asma ialah reaksi alergi yang terjadi dalam tubuh, sebagai obat herbal untuk asma jahe bekerja dengan cara mencegah suatu proses tersebut yang disebut degranulasi.
Baca Juga: Putri Delina Main Film Horor, Netizen: Ko Setannya Berhijab?
Sudah sangat jelas bahwa jahe bisa mengurangi peradangan penyebab asma, kandungan senyawa kimia yang ada di dalamnya juga sangat bermanfaat bagi regenerasi sel di dalam tubuhnya.
Itulah penjelasan mengenai manfaat jahe bagi penderita Asma, semoga artikel ini bermanfaat. *
