INILAH KISAH PRABU SILIWANGI Diajak Masuk Islam Oleh Cucunya Sunan Gunung Jati

30 Mei 2022, 07:00 WIB
ILUSTRASI Prabu Siliwangi. /SS YouTube Insight & Inspiratif

PORTAL MAJALENGKA - Dikisahkan dalam buku yang ditulis Ahmad Mansur Suryanegara merujuk pada sumber buku Carita Purwaka Caruban Nagari yang ditulis Pangeran Arya Cirebon (1720), bahwa Prabu Siliwangi diajak masuk Islam oleh Cucunya Sunan Gunung Jati.

Berawal dari kisah cintanya kepada seorang wanita bernama Nyimas Subang Larang, seorang santri putri Syekh Hasanudin yang dikenal sebagai Syekh Quro.

Nah dari pernikahannya ini lahirlah tiga orang anak: Walangsungsang, Nyai Rara Santang, dan Raden Kian Santang.

Baca Juga: NAMA ASLI Prabu Siliwangi Beserta Gelar Kerajaan Padjajaran, Berikut Sejarahnya

Kelak Nyai Rara Santang dinikahi Maulana Sultan Mahmud atau Syarif Abdullah pun, seorang Arab turunan Bani Ismail, kemudian berputera yang diberi nama Syarif Hidayatullah yang kemudian dikenal dengan sebutan Sunan Gunung Jati.

Kedatangan Syarif Hidayatullah ke Nusantara ia langsung menimba ilmu agama kepada para ulama bersama ibundanya, Rara Santang sebelum datang ke Tanah Pasundan.

Ia seperti ibundanya yang memiliki hasrat akan ilmu agama, sampai akhirnya Sunan Gunung Jati menimba ilmu agama kepada Sunan Ampel di Ampeldenta Surabaya.

Baca Juga: SAMBUTAN MERIAH untuk Ciro Alves, Janji Ciro Untuk Bobotoh Persib Bandung

Disana Sunan Gunung Jati bersahabat dengan Raden Paku, Raden Ja'far Shodiq, Raden Said, Pangeran Jimbun, dan sebagainya.

Setelah menguasai ilmu agama yang cukup mendalam, akhirmya Sunan Gunung Jati mendapat perintah dari Sunan Ampel agar berdakwah ke daerah Pajajaran di Tanah Sunda.

Ibunya Rara Santang terus mendukung apa yang dicita-citakan oleh Sunan Gunung Jati untuk berdakwah kepada eyangnya, Prabu Siliwangi, di Pajajaran.

Baca Juga: Pesona Kecantikan Nyimas Kawunganten Membuat Sunan Gunung Jati Terpikat, Keduanya Cucu Prabu Siliwangi

Pada saat itu masyarakat dibawah Kerajaan Padjajaran umumnya memiliki agama Hindu dan Budha.

Hal itulah yang membuat Rara Santang sangat mendukung atas keinginan putranya untuk memberikan pencerahan kepada Prabu Siliwangi.

Namun, dalan proses dakwahnya, Sunan Gunung Jati tidak langsung berdakwah kepada Prabu Siliwangi, di Pajajaran.

Sunan Gunung Jati berkeliling dari satu daerah ke daerah lain di kawasan Jawadwipa bagian barat (Jawa Barat) untuk berdakwah dan banyak menghadapi tantangan.

Baca Juga: Perjanjian Sabdo Palon Noyo Genggong dengan Syekh Subakir, Dakwah Islam Pra Sunan Gunung Jati dan Walisongo

Berkat dakwahnya yang lentur dan moderat dapat diterima dengan baik oleh rakyat. Sedikit demi sedikit akhirnya rakyat Pajajaran memeluk agama Islam dengan suka rela.

Kemudian setelah rakyat Padjajaran masuk Islam, dikisahkan Sunan Gunung Jati mengajak Kakeknya Prabu Siliwangi untuk memeluk Agama Islam.

Disclaimer: Portal Majalengka hanya sekadar menfinformasikan bagi pembaca dari berbagai sumber.***

Editor: Andra Adyatama

Tags

Terkini

Terpopuler