Network
PORTAL MAJALENGKA - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky melakukan langkah yang cukup kontroversi dalam memperkuat militernya melawan Rusia.
Volodymyr Zelensky mengumumkan bahwa setiap tahanan yang memiliki pengalaman tempur akan dibebaskan dari penjara Ukraina.
Kebijakan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tersebut disampaikan saat pidato terbarunya pada Senin, 28 Februari 2022.
Baca Juga: Pemerintah Berisap Evakuasi WNI dari Ukraina
"Kita mendedikasikan setiap menit untuk perjuangan negara kita. Setiap orang yang bisa bergabung perjuangan melawan penjajah, harus melakukannya," ucap Zelensky dalam pidatonya dikutip Portal Majalengka dari The Kyiv Independent pada Selasa, 1 Maret 2022.
Zelensky menyebut bahwa langkahnya itu demi meningkatkan pertahanan negra dari serangan Rusia.
Meskipun demikian, ia mengakui bahwa keputusannya memang sulit diterima secara moral.
Baca Juga: Imbas Perang Rusia vs Ukraina, Pemilik Chelsea Undur Diri
"Oleh karena itu, keputusan telah diambil, tidak semata-semata dari sudut pandang moral, tapi juga dalam hal berguna untuk perlindungan kita," katanya.
