Boeing 737 China Eastern Airlines Terjatuh, Kondisi Pesawat Miliki Catatan Keselamatan yang Baik

21 Maret 2022, 19:39 WIB
Boeing 737 China Eastern Airlines Terjatuh, Kondisi Pesawat Miliki Catatan Keselamatan yang Baik /Reuters/Carlos Garcia Rawlins, Sputnik/

PORTAL MAJALENGKA - Pesawat Boeing 737 milik China Eastern Airlines terjatuh di pegunungan di Kota Wuzhou, Provinsi Guangxi, wilayah barat daya China pada Senin21 Maret 2022.

Jatuhnya Boeing 737 milik China Eastern Airline itu kemudian menyebabkan kebakaran gunung hutan.

Pesawat Boeing 737 China Eastern Airlines yang mengalami kecelakaan membawa 133 orang. Terdiri dari penumpang berikut awak pesawat.

Baca Juga: Boeing 737 China Eastern Airlines Bawa 133 Orang Jatuh, Presiden Xi Jinping Perintahkan Operasi Penyelematan

“Pesawat Boeing 737 China Eastern Airlines yang membawa 133 orang telah jatuh di daerah Teng, Wuzhou, Guangxi, dan menyebabkan kebakaran gunung,” menurut laporan CCTV.

Menurut laporan itu, tim penyelamat tengah dikerahkan ke tempat kejadian pesawat jatuh.

Salah satu pengguna Twitter, merilis video yang tampak menunjukkan bukit terbakar. Api menyala-nyala dan asap hitam terlihat membumbung.

Baca Juga: Sriwijaya Air Hilang Kontak, Ini Posisi Terakhir Pesawat

“Pesawat Boeing 737 China Eastern Airlines jatuh di gunung dengan 133 penumpang plus kru pesawat,” tulis akun @saptak_mondal, Senin 21 Maret 2022.

Dikutip dari Mirror Senin 21 Maret 2022, Departemen Penanggulangan Darurat wilayah Guangxi melaporkan jatuhnya pesawat China Eastern Airlines itu memicu kebakaran gunung.

Sebelumnya dilaporkan bahwa pesawat yang membawa 133 orang itu jatuh di area pegunungan di wilayah China bagian selatan.

Baca Juga: Banyak Sunah dalam Wudhu, Berikut Doa-doa yang Dibaca saat Membasuh Anggota Wudhu

“Sebuah pesawat penumpang Boeing 737 yang membawa 133 orang dari China Eastern Airlines jatuh di Distrik Teng, Wuzhou, Guangxi, dan menyebabkan kebakaran gunung,” sebut Departemen Penanggulangan Darurat Guangxi dalam pernyataannya.

Sebuah video yang beredar secara online di Twitter menunjukkan kepulan asap putih dan kobaran api di antara pepohonan di sebuah area pegunungan.

Sementara, South China Morning Post melaporkan bahwa Model 737-800 yang jatuh pada Senin memiliki catatan keselamatan yang baik.

Baca Juga: Info Terbaru Ibu Bunuh Anak di Brebes: Usai Kritis, Anak Pertama yang Digorok Ibunya Meninggal Dunia

Pesawat itu merupakan pendahulu dari model 737 MAX yang telah di-grounded di China selama lebih dari tiga tahun setelah kecelakaan fatal di Indonesia pada 2018 dan Ethiopia pada 2019.

Bencana udara domestik terburuk di China terjadi pada tahun 1994, menurut Aviation Safety Network, ketika China Northwest Airlines Tupolev Tu-154 yang terbang dari Xian ke Guangzhou jatuh setelah lepas landas, menewaskan semua 160 orang di dalamnya.

Kecelakaan domestik terakhir terjadi pada 2010. Ketika sebuah pesawat jatuh di Yichun di provinsi Heilongjiang, menewaskan 42 orang.***

Editor: Husain Ali

Sumber: Mirror South China Morning Post CCTV

Tags

Terkini

Terpopuler