"Makanya saya minta polisi segera menetapkan Danu dan oknum Banpol sebagai tersangka," ungkap Rohman dikutip dari Desk Jabar.
Dalam pengakuannya bahwa Danu benar telah membersihkan bak mandi di TKP. Meskipun Danu mengakui disuruh seseorang yang diduga Banpol, dan sekarang lagi diusut tim penyidik kepolisian akan kebenaran pengakuan Danu.
Baca Juga: Persib Bandung Kembali Puncaki Klasemen setelah Kalahkan Persela Lamongan, Skor 1-3
Adanya tapak tangan dan puntung rokok di sekitar lokasi kejadian dan diakui oleh Danu.
Tapak tangan Danu di sekitar lokasi karena dia disuruh membantu membuka pintu yang susah dibuka dan tidak memakai sarung tangan.
Adanya sidik jari Danu di mobil tempat pembunuhan, dirinya mengaku sempat diajak oleh polisi.
Baca Juga: INDONESIA BERDUKA Tiga Guru Besar UGM Meninggal Dunia, Salah Satunya Akibat Kecelakaan
"Disuruh sama polisi, sama polisi ikut. Danu juga tadinya gak mau ikut, jadi ikut aja, nurut," ungkap Danu.
Achmad Taufan menjelaskan bahwa yang diungkapkan Danu tidak konsisten dalam memberikan pernyataan. Hal tersebut karena Danu mengalami tekanan psikologis.
Danu masih belum bisa lepas dari rasa kehilangan yang saudaranya masih muda dibunuh secara sadis.