Polisi Bikin Tersangka Pembunuhan di Subang Tak Berkutik Nantinya, Cocokkan Bukti dengan Hasil Otopsi Ulang

4 Oktober 2021, 16:30 WIB
Kapolres Subang AKBP Sumarni saat olah TKP kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang. /Instagram Polres Subang

PORTAL MAJALENGKA - Polisi bakal bikin tersangka Pembunuhan di Subang tak berkutik nantinya dengan barang bukti kuat yang didapat.

Salah satu langkah polisi adalah mencocokan bukti baru yang ditemukan dengan hasil otopsi ulang.

Polisi kembali membongkar makam Tuti dan Amalia korban pembunuhan ibu dan anak di Subang, jelang penetapan tersangka.

Baca Juga: Polisi Tetapkan Tersangka Pembunuhan di Subang Tunggu Hasil Otopsi Usai Kembali Bongkar Makam Korban

Tim penyidik gabungan dari Polres Subang, Polda Jabar dan Bareskrim, berpacu dengan waktu mengungkap kasus ini.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago mengatakan, otopsi ulang tersebut untuk memastikan siapa pelaku pembunuh.

Menurutnya, hasil otopsi akan dibawa ke laboratorium untuk diperiksa dan untuk mencari kesesuaian penyebab kematian dengan bukti dan petunjuk baru.

Baca Juga: Ungkap Surat Pernyataan Waris Jelang Penetapan Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Penyidik masih mengevaluasi dan menganalisis untuk melakukan tindakan yang disesuaikan dengan hasil dari otopsi itu.

Menurut dia, langkah penyidik sudah mengerucut dan kini tinggal menentukan siapa pembunuhnya.

"Hasilnya, nggak bisa (diungkap) untuk kepentingan penyidik," ujarnya saat ditanya wartawan soal langkah polisi melakukan otopsi ulang, Senin 4 Oktober 2021.

Baca Juga: Polisi Tak Menampik Ada Peran Pembunuh Bayaran di Kasus Pembunuhan Subang

Dia menegaskan, soal bukti dan petunjuk baru tidak akan dijelaskan disini. Menurutnya hal itu hanya untuk konsumsi penyelidikan.

Meski demikian, dia memastikan otopsi ulang ini juga salah satunya untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan.

Dia menyebutkan, otopsi dilakukan untuk mencocokan dengan bukti dan petunjuk baru yang dimiliki penyidik.

"Jadi kenapa kita lakukan otopsi lagi, karena kita sedang mencari kesesuaian antara bukti dan petunjuk yang telah kita temukan yang baru dengan penyebab kematian," ucapnya.

Selain itu, kata Erdi, penyidik juga ingin melihat lagi kondisi luka yang dialami kedua korban.

"Kita tentunya ingin melihat lagi luka korbannya itu seperti apa. Apakah berasal dari benda tumpul atau benda tajam. Atau penyebab lainnya," kata Erdi.

Erdi A Chanigo menjelaskan, otopsi ulang ini juga dikakukan untuk mencari kesesuaian waktu kematian.

"Apakah itu ada perlawanan atau tidak, nanti itu kan dari otopsi kelihatan," tuturnya.

Dikutip dari YouTube channel Yuherda Production, berjudul BREAKINGNEWS!!! Makam Almarhumah Tuti & Amalia Dibongkar, pada Sabtu 2 Oktober 2021.

Tampak bahwa makam Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu berada di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Istuning, Jalancagak, Subang.

Dalam keterangannya, proses pembongkaran dilakukan memasuki hari ke-45 usai kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Untuk keperluan penyelidikan, makam Tuti dan Amalia di Pemakaman Istuning, Jalancagak, Subang, dibongkar kepolisian.

Dalam tayangan itu, tampak tenda berwarna hitam di atas makam, yang pertanda sedang ada makam digali kembali.

Pembongkaran kedua makam itu dilakukan selama tiga jam mulai pukul 14.00 sampai 17.00 WIB.

Polisi pertama kali membongkar makam Tuti dan langsung dilakukan otopsi di tempat.

Setelah selesai, jenazah langsung dimakamkan kembali. Selanjutnya, makam Amalia yang dibongkar.

“Semoga autopsi ulang ini, dapat memberikan titik terang atas kasus pembunuhan ibu dan anak ini,” demikian caption tayangan YouTube tersebut.

Artikel ini dimuat di Desk Jabar dengan judul: UPDATE Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Pelaku Ditentukan Setelah Autopsi Ulang. ***

Editor: Muhammad Ayus

Sumber: Desk Jabar

Tags

Terkini

Terpopuler