Network
PORTAL MAJALENGKA - Sejauh 15 kilometer goweser yang tergabung dalam Gowes Tipis Tipis Pasukan Ulin Bari Gowes (GTT-PUBG) melakukan gowes sambil penanaman bibit pohon di area Water Treatment Plant Kertajati, Jatitujuh, Ligung.
Ketua GTT-PUBG, H Asik Fahdi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini. Antusias para peserta gowes patut diacungkan jempol karena sangat bersemangat menempuh perjalanan yang cukup panjang.
“Saya sangat bersyukur ternyata antusias teman-teman yang ikut gowes sangat bersemangat. Bersepeda itu asyik, untuk keseimbangan. Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak, peserta gowes, anda semua luar biasa,” ucap Asik.
Baca Juga: Bertabur Bintang, Shopee Tampilkan Stray Kids dan GOT7 Live Di TV Show Shopee 12.12 Birthday Sale!
Kegiatan ini sekaligus mengajak peserta gowes untuk melakukan penanaman pohon di bantaran sungai Cimanuk.
“Ini merupakan kegiatan hiburan sekaligus go green dalam bidang lingkungan,” kata Maria.
Diakuinya, kebanyakan peserta Gowes adalah karyawan PDAM. Sebagai bagian dari perusahaan air bersih PDAM Unit Jatitujuh terus berkomitmen menjaga area resapan air yang ada di wilayah Jatitujuh, Kertajati dan Ligung sekaligus lingkungan sekitarnya.
Baca Juga: Menang Tipis 1-0, AC Milan Juara Grup H Liga Europa
Menurut Asik, konservasi itu sangat penting. Pihaknya juga tak lupa mengajak masyarakat Jatitujuh terutama pelanggan PDAM untuk menjaga resapan air, dan tidak mengkotori lingkungan sekitar.
“Ini bagian mengajarkan kepada generasi, jangan babat hutan, dan jangan kotorin lingkungan. Inilah bagian untuk mengajarkan kepada generasi masa depan. Lingkung ynag bersih mengahasilkan lingkungan yang sehat,” ucapnya.
Lebih lanjut Asik mengatakan bahwa kegiatan ini digagas untuk mewadahi para goweser sepeda di Jatitujuh dan sekitarnya untuk bersatu dalam satu acara khusus yang mengangkat tema cinta lingkungan.
Baca Juga: Keranjang Belanja, Fitur Baru di Aplikasi WhatsApp Bisnis
"Umumnya event sepeda digagas sebuah klub bertujuan untuk mengumpulkan sesama penghobi dan riding bersama. Pada event ini kami ingin menambahkan satu tujuan lagi yaitu untuk cinta lingkungan," ujarnya.
Selain itu, tema cinta lingkungan sengaja diangkat bersamaan dengan kondisi alih fungsi lahan di Majalengka yang semakin banyak.
"Kita tahu bahwa Majalengka saat ini sedang sangat bersemangat untuk penghijauan, maka saya bersama beberapa rekan menggagas kegiatan yang bisa ikut berperan dalam misi itu," tambahnya.
Baca Juga: Seorang Ibu Bunuh 3 Anaknya dengan Parang
Sementara itu, menurut salah seorang goweser, Wawan Hermawan mengatakan, bahwa ada banyak manfaat dari kegiatan ini. Selain melestarikan lingkungan dan menjadi ajang silaturahim, peserta juga mendapat berbagai keuntungan.
“Selain bersepeda, kita juga ingin turut andil dalam aksi nyata yaitu mencintai lingkungan dengan menanam pohon,” ujarnya.***
