6 Pulau Horor di Indonesia Berpenghuni Makhluk Halus, Cocok Buat yang Ingin Uji Nyali

24 Juni 2023, 21:45 WIB
Pulau Kelor. 6 Pulau Horor di Indonesia Berpenghuni Makhluk Halus, Cocok Buat yang Ingin Uji Nyali /Instagram DisparekrafDKI

PORTAL MAJALENGKA - Meski era sekarang sudah banyak ditunjang teknologi canggih, namun tampaknya keyakinan akan makhluk halus di sebuah wilayah atau pulau masih sangat dipercaya keberadaannya.

Dari banyak pulau yang tersebar di Indonesia terdapat beberapa diantaranya diyakini masyarakat sekitarnya menyimpan hal-hal misteri yang di luar nalar. Secara umum mereka nyatakan" berpenghuni ' makhluk halus yang kasat mata.

Dari seringnya masyarakat yang berada di sekitar masing-masing pulau menyaksikan penampakan dan peristiwa yang di luar logika.

Baca Juga: Asnawi Day! Berikut Jadwal, Live Streaming dan Prediksi Gimpo FC vs Jeonnam Dragons

Akhirnya merekapun menyimpulkan kalau pulau disekitarnya berpenghuni makhluk halus dengan ragam jenis sebagaimana yang mereka saksikan.

Dirangkum dari berbagai sumber berikut inilah pulau-pulau di Indonesia yang diyakini masyarakat berpenghuni makhluk halus dalam beragam wujud.

1. Pulau Galang

Keberadaan Pulau Galang terletak di Kepulauan Riau. Kabarnya pulau ini dulunya jadi tempat pengungsian warga Vietnam.

Baca Juga: INI 2 Destinasi Wisata Cantik di Indonesia, tapi Sayang Diselimuti Mistik Berbahaya hingga Dianggap Terlarang l

Dari banyak cerita yang beredar, nasib para pengungsi ini sangat mengenaskan. Konon mereka dirampok, diperkosa, bahkan ada yang dibunuh di pulau ini.

Aura mistis Pulau Galang masih terasa hingga saat ini. Menurut masyarakat di sekitar wilayah tersebut sering kali melihat penampakan makhluk-makluk halus bergentayangan di Pulau ini.

2. Pulau Kumala

Pulau Kumala terletak di delta Sungai Mahakam. Dahulu hanyalah sebuah hamparan dataran yang hijau dipenuhi semak belukar. Meski demikian tak ada yang berani menjamahnya. Diyakini oleh banyak orang, pulau ini dihuni makhluk-makhluk Misterius kasat mata.

Masyarakat di sekitaran pulau itupun selalu menghindari daerah ini. Tempat ini sangat cocok bagi yang ingin berpetualang uji nyali atau bagi yang hoby wisata horor.

Baca Juga: AMALAN SUNNAH saat Idul Adha yang Mudah Dilakukan tapi Bernilai Banyak Pahala

3. Pulau Cipir

Pulau Cipir ini termasuk ke dalam barisan Kepulauan Seribu, Jakarta. Di dalam kawasan ini terdapat prasasti tuan dan benteng kuno.

Adapula bangunan bekas rumah sakit yang pada zaman Belanda digunakan untuk karantina para penderita kusta.

Pulau ini juga pada zaman Jepang dijadikan menjadi tempat eksekusi para tahanan, orang yang dianggap melawan kekuasaannya saat itu.

Orang yang datang di pulau ini kebanyakan para pengunjung yang ingin menguji nyali. Situasi lingkungan yang tampak membuat bulu roma berdiri.

Kondisi lengang sepi dengan penampakan banyak benda atau bangunan lama dengan kondisi kurang terurus dan seram, apalagi situasi ketika malam.

Di kabarkan ketika malam beberapa orang yang pernah melakukan penulusuran ada banyak suara jerit kesakitan.

4. Pulau Kelor

Pulau Kelor ini juga termasuk wilayah kepulauan Seribu, Jakarta. Pulau ini dapat ditempuh sekitar 30 menit dari Pelabuhan Kamal Muara.

Banyak yang menceritakan bahwa pulau ini merupakan tempat kuburan para tentara yang gugur di masa perang dulu.

Pulau ini mempunyai kisah misteri yang cukup membuat bulu kuduk kalian merinding, karena banyak

Didapat banyak kabar dari orang yang pernah berkunjung di pulau ini sering mendengar derap langkah kaki tentara dan suara ramai seperti tengah berkecamuk perang.

5. Pulau Kembang

Pulau Kembang terdapat di Kalimantan Selatan yang terletak di Sungai Barito. Merupakan tempat habitat dari monyet ekor panjang.

Di pulau ini juga banyak dijumpai pula beberapa bekantan.Penduduk Banjar yakin bahwa pulau ini terbentuk akibat tenggelamnya kapal perang Belanda..

Sementara Monyet dan bekantan yang hidup dan tinggal di wilayah itu merupakan perwujudan prajurit yang dikutuk menunggu pulau itu.

6. Pulau Nusa Barong

Pulau ini berada di Jember Jawa Timur dengan luas wilayah yang yang tidak begitu luas. Dulunya Pulau ini didiami para penduduk, saat Belanda belum tiba menjajah penduduk kemudian pergi mengungsi.

Menurut penduduk setempat pulau ini dihuni oleh seekor naga raksasa. Selain itu pula tempat ini kerap sekali dijadikan tempat belajar dan bertapa bagi orang yang ingin memperdalam ilmu-ilmu ghoib .***

Editor: Muhammad Ayus

Tags

Terkini

Terpopuler