Network
PORTAL MAJALENGKA - Vespa antik yang dilelang di acara Konser Amal Peduli Palestina terjual dengan harga Rp55 juta. Acara yang digelar NU Care - LAZISNU Kabupaten Cirebon bersama komunitas vespa di arena Pekan Raya Cirebon (PRC) pada Kamis, 15 November 2023 malam, itu berjalan sukses.
Harga tersebut selisih Rp5 juta dari pembukaan lelang di angka Rp50 juta. Dari hasil lelang vespa antik di konser amal tersebut seluruhnya didonasikan untuk Palestina melalui NU Care - LAZISNU Kabupaten Cirebon.
Vespa antik produksi tahun 1965 itu dibeli oleh H. Ade Dahwani, Ketua Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Kabupaten Cirebon. Sebelumnya, vespa yang dilelang tersebut milik H Mohamad Lutfi, pengusaha asal Sumber, Kabupaten Cirebon.
Baca Juga: Sebab Tidak Ucapkan Niat, Sholat Sering Was-was? Begini Pandangan Buya Yahya
"Kita semua sama-sama miris melihat saudara-saudara kita di Palestina. Jika pemilik Vespa ini ikhlas menjual barang kesayangannya untuk kemanusiaan, maka saya pun harus siap membelinya demi kemanusiaan," ujarnya.
Buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB) dan surat tanda nomor kendaraan (STNK) diserahterimakan di sela-sela konser amal bertajuk 'Bervespa Bersama Kyai dan Scooterist Peduli Palestina'. Dari H Mohamad Lutfi sebagai penjual kepada H Ade Dahwani selaku pembeli.
Untuk diketahui, H. Mohamad Lutfi (48) mengaku tak kuasa menahan pilu melihat pemberitaan tentang korban perang di Gaza, Palestina. “Saya lihat di Youtube, subhanallah… sedih,” tuturnya.
Baca Juga: Peduli Palestina, Pengusaha Asal Cirebon Lelang Vespa Antik untuk Bantuan Kemanusiaan
Karena itu saat mendengar kabar NU Care – LAZISNU akan menyelenggarakan konser amal bersama Ikatan Vespa Indonesia (IVI), ia pun langsung menawarkan vespa antik miliknya untuk dilelang.
Dalam video yang dirilis di akun NU Care LAZISNU Kabupaten Cirebon, H Mohamad Lutfi menjelaskan, “Saya memiliki motor vespa 1965, alhamdulillah surat-surat komplit baik BPKB ataupun STNK, dan siap dilelang di acara Vespa Bersama Kyai di Pekan Raya Cirebon, dan saya harap lelang ini bisa keluar dengan harga Rp50 juta dan insya Allah didonasikan untuk kemanusiaan buat saudara kita yang ada di Palestina."
Eris, pentolan IVI Ciayumajakuning menjelaskan, harga yang dibuka Lutfi itu masih tergolong wajar. Pasalnya Vespa Super produksi tahun 1965 berwarna biru itu jarang beredar di pasaran dengan surat-surat lengkap. “Itu harga wajar, seharusnya ada yang membeli dengan harga lebih tinggi. Karena ini untuk kemanusiaan,” jelasnya.
Hal senada juga disampaikan Arif, Koordinator Vespa Anitique Club (VAC) Cirebon yang juga diiyakan Wildan dari IVI. “Tentu berbeda nilainya antara beli vespa antik dengan transaksi jual beli biasa dengan lelang yang ada tujuan kemanusiaan. Kami mendoakan penjual dan pembeli sama-sama berkah," harapnya.
Sementara itu Ketua NU Care - LAZISNU Kabupaten Cirebon, Ade Faizal Alami menjelaskan bahwa lelang dibuka saat Konser Amal Peduli Palestina di panggung Pekan Raya Cirebon (PRC) di Jalan Watu Belah, Sumber. Konser yang dilaksanakan dari pukul 19.30 hingga 22.00 WIB ini dimeriahkan dua group band bergenre reggae; JAWAICAN Root Reggae dan LDT Sound Reggae.
“Vespa milik Haji Lutfi akan dipajang di panggung utama dan dilelang di sela-sela konser amal,” jelasnya sebelum dimulai.***
