Allah swt menegaskan bahwa berlebihan dalam konsumsi makanan tidak baik. Sebagaimana disebutkan dalam Alquran berikut:
Baca Juga: 7 Keutamaan Lailatul Qadar yang Banyak Ditunggu dan Dicari pada 10 Akhir Ramadhan Saat Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ خُذُوْا زِيْنَتَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَّكُلُوْا وَاشْرَبُوْا وَلَا تُسْرِفُوْاۚ اِنَّه لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِيْنَ
Artinya, “Wahai anak cucu Adam, pakailah pakaianmu yang indah pada setiap (memasuki) masjid dan makan serta minumlah, tetapi janganlah berlebihan. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang berlebihan.” (QS Al-A’raf: 31).
Ayat diatas secara tegas Allah SWT melarang hambanya untuk bertindak berlebihan. Kendarti hal yang dilakukan baik namun jika dilakukan secara berlebihan, maka dampak yang dihasilkan bisa jadi keburukan.
Baca Juga: Makanan yang Bikin Awet Muda, Baik untuk Kesehatan Kulit dan Antikanker
Mengenai etika makan yang ideal, Rasulullah SAW telah menyampaikan beberapa penjelasan, seperti dalam hadist berikut :
مَا مَلَأَ آدَمِيٌّ وِعَاءً شَرًّا مِنْ بَطْنٍ، بِحَسْبِ ابْنِ آدَمَ أُكُلَاتٌ يُقِمْنَ صُلْبَهُ، فَإِنْ كَانَ لَا مَحَالَةَ فَثُلُثٌ لِطَعَامِهِ وَثُلُثٌ لِشَرَابِهِ وَثُلُثٌ لِنَفَسِهِ