Akan tetapi jika segala halnya dilakukan secara berlebihan maka akibatnya pun tidak baik pula, sekalipun dalam bentuk ibadah.
Karena itu ketika melakukan amalan-amalan sunnah selama Ramadhan ini, kita harus melakukannya secara proporsional, disesuaikan dengan kemampuan.
Jangan sampai ibadah tersebut jadi memberatkan diri sendiri yang akhirnya berujung tak nyaman dan jerah untuk melakukannya kembali.
Mengenai hal tersebut Rasulullah SAW menjelaskannya dalam sabdanya berikut:
خُذُوا مِنْ الْعَمَلِ مَا تُطِيقُونَ فَإِنَّ اللَّهَ لَا يَمَلُّ حَتَّى تَمَلُّوْا وَأَحَبُّ الصَّلَاةِ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا دُووِمَ عَلَيْهِ وَإِنْ قَلَّتْ وَكَانَ إِذَا صَلَّى صَلَاةً دَاوَمَ عَلَيْهَا
Artinya, "Lakukanlah amal-amal yang kalian sanggup melaksanakannya, karena Allah tidak akan berpaling (dalam memberikan pahala) sampai kalian yang lebih dahulu berpaling (dari mengerjakan amal).
Baca Juga: “Dibantu” Mantan Pemain, Inter Milan Sukses Bungkam Tuan Rumah Benfica di Leg Pertama Liga Champions