Kotak Maha Sakti Milik Sunan Gunung Jati Hancurkan Ribuan Prajurit Majapahit, Hingga Menyerah Kalah

- 13 Juni 2022, 07:30 WIB
Ilustrasi. Sunan Gunung Jati dan Prabu Siliwangi
Ilustrasi. Sunan Gunung Jati dan Prabu Siliwangi /Kolase

PORTAL MAJALENGKA - Sunan Gunung Jati merupakan guru sekaligus saudara bagi Sunan Kudus.

Antara Sunan Gunung Jati dengan Sunan Kudus terjalin ikatan antara guru dan murid, Sunan Kudus banyak belajar tentang berbagai ilmu dari Sunan Gunung Jati.

Bahkan Keduanya bagaikan saudara kandung antara adik dengan kakaknya, setiap ada peristiwa apapun Sunan Kudus selalu meminta saran dari Sunan Gunung Jati.

Baca Juga: DI BALIK MAHALNYA TIKET Candi Borobudur dan Berikut Bukti Sejarah Masa Hindu Budha di Tanah Jawa

Sunan Kudus yang merupakan panglima perang Kesultanan Demak Bintoro, mendapatkan tugas dari sang Sultan untuk berperang melawan Majapahit.

Sunan Kudus pun datang kepada Sunan Gunung Jati untuk meminta doa restunya agar ia bisa menangi pertempuran itu.

Sunan Gunung Jati pun memberikan dua pasukan saktinya kepada Sunan Kudus, untuk ia gunakan dalam berperang melawan Majapahit.

Baca Juga: Dua Lagi Anggota Khilafatul Muslimin Ditangkap di Sumatera Utara dan Bekasi, Apa Peran Mereka?

Satu buah rompi yang sudah penuh dengan rajah, dan satu buah kotak sakti yang diberikan Sunan Gunung Jati untuk bekal perang Sunan Kudus.

Sunan Gunung Jati berpesan kepada Sunan Kudus, ketika berperang nanti untuk mengenakan rompi tersebut, dan harus mengelilingi pasukan lawan.

Sunan Gunung Jati mengatakan kalau Sunan Kudus akan tahu sendiri kesaktian rompi yang akan dikenakan dirinya saat berperang.

Baca Juga: Thailand Kampanyekan Satu Juta Tanaman Ganja Gratis ke Warga, Tapi Jangan Mabuk

Dan kotak sakti yang diberikan Sunan Gunung Jati hanyalah sebuah kotak kosong, yang harus dibuka oleh Sunan Kudus saat berperang nanti.

Mendapatkan dua buah pusaka dari Sunan Gunung Jati, Sunan Kudus segera pamitan untuk langsung memimpin pasukan di Medan perang.

Ketika Pasukan Demak Bintoro sudah berhadap-hadapan dengan pasukan Majapahit, saling menunggu untuk melakukan pertempuran.

Baca Juga: Hasil Akhir Persib Bandung vs Bali United di Piala Presiden 2022, David da Silva Jadi Dewa Penyelamat

Dan disaat itulah Sunan Kudus yang telah mengenakan rompi sakti dari Sunan Gunung Jati, dengan menggunakan kudanya mengelilingi pasukan lawan.

Dan secara aneh tapi nyata, dari balik rompi yang dikenakan Sunan Kudus keluarlah ribuan ekor tikus yang langsung menyerang pasukan Majapahit.

Dan yang lebih mengherankan lagi, tikus-tikus ini bagaikan kebal senjata, pasukan tikus ini memburu dan menyerang pasukan Majapahit.

Baca Juga: Thailand Legalkan Ganja Terkait Penanaman dan Konsumsi, Tapi Tidak dengan Menghisap

Dalam kondisi pasukan Majapahit yang kian panik, Sunan Kudus membuka kotak sakti pemberian Sunan Gunung Jati.

Dari kotak sakti ini keluarlah ratusan ribu tawon yang ikut menyerang pasukan Majapahit, yang membuat situasi pasukan Majapahit semakin kacau tidak karuan.

Pasukan Majapahit berperang hanya dengan pasukan tikus dan pasukan tawon Sunan Kudus saja. Hingga panglima perang Majapahit mengangkat bendera putih sebagai tanda menyerah.

Baca Juga: BMKG Prediksi Empat Wilayah Pesisir DKI Jakarta Berpotensi Banjir Rob, Disini Tempatnya

Itulah dua pusaka maha sakti yang dimiliki Sunan Kudus pemberian dari Sunan Gunung Jati.

Dibawah pimpinan panglima perang Sunan Kudus, pasukan prajurit Demak Bintoro semakin ditakuti lawan-lawannya. Wallahu a'lam bishawab.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: YouTube Pupung Widiya Purnama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah