Hingga pada suatu ketika pedukuhan Nyimas Kawunganten dilanda kekeringan yang berkepanjangan.
Hal ini membuat resah semua penduduk Alas Lebak Sungsang karena tidak bisa bercocok tanam akibat kekeringan.
Penduduk pedukuhan Alas Lebak Sungsang semakin resah karena hujan yang tidak kunjung datang dari langit.
Hingga Nyimas Kawunganten kembali melakukan semedi dan Mujahadah, berdoa memohon petunjuk dari Allah SWT.
Memohon agar mendapatkan petunjuk dari yang maha kuasa agar mendapatkan solusi dari permasalahan yang ada.
Hingga Nyimas Kawunganten kembali mendapatkan satu petunjuk untuk menancapkan konde saktinya di sebuah tempat.
Keesokan harinya Nyimas Kawunganten bergegas ke sebuah tempat yang ada di dalam petunjuk semedinya.
Lalu ia mencabut konde saktinya dan ditancapkan ke tempat itu, dan dengan Ijin Allah SWT, keluarlah air yang begitu besar.
Baca Juga: Waduh! Ratusan CPNS Mengundurkan Diri, Ternyata Ini Penyebabnya