PORTAL MAJALENGKA - Kesultanan Kanoman adalah salah satu Kesultanan yang memegang teguh adat istiadat (pepakem), keratonnya teletak di belakang pasar induk Kanoman, Kota Cirebon.
Belum banyak yang mengetahui kalau Kesultanan Kanoman menolak adanya penobatan Kesultanan Kacirbonan.
Melalui surat yang dilayangkan kepada Wali Kotamadya DT II, tertanggal 16 April 1997.
Baca Juga: Sejarah Wabah Kolera di Cirebon, Pedagang Beras di Pasar Kanoman Rugi Besar
Mengutip dari walikotacirebon.com pada saat itu Wali Kota Cirebon dijabat oleh Khumaedi Syafrudin, menjabat dari tahun 1993-1998.
Surat tersebut ditulis oleh S.H.M Djalaludin yang kala itu menjabat sebagai Sultan Kanoman di dapatkan dari Elang Juhri yang disebarkan melalui Grup Manassa (Masyarakat Pernaskaahan Nusantara).
Isi surat tersebut kurang lebih seperti ini:
Baca Juga: Erick Thohir dan Ahok Turut Komentari Pasangan Kekasih Foto Prewedding di SPBU yang Ramai di TikTok
Kepada Yth.
Bapak Wali Kotamadya DT II
Di
Tempat