Hingga diusia 34 tahun, ia mendapatkan petunjuk yang mengharuskan mencari guru sebagai pembimbingnya yang juga dapat memotong rambutnya.
Suatu hari ia bertemu dengan petapa Sakti yakni Purba Sanghiang Dusesana Prabu Kala Sengkala di perbatasan Selatan Malaka.
Baca Juga: MBAH KUWU SANGKAN Sosok Penasihat Sunan Gunung Jati, Pendiri Kesultanan Cirebon
Dari sang resi inilah Syekh Magelung Sakti mendapatkan kabar bahwa ada seorang wali di Tanah Jawa yang bisa memotong rambutnya.
Tepat pada Malam Jumat Kliwon sambil bermunajat, ia mendapatkan petunjuk bahwa wali yang harus ia temui berada di Cirebon.
Wali yang dimaksud adalah Sunan Gunung Jati. Syekh Magelung Sakti pun langsung mencari keberadaannya.
Setibanya di Cirebon, Syekh Magelung berhasil bertemu dengan Sunan Gunung Jati dan langsung mengutarakan maksudnya.
Sunan Gunung Jati pun berhasil memotong rambut Syekh Magelung hanya dengan ujung jarinya.
Setelah peristiwa itu, Syekh Magelung menjadikan Sunan Gunung Jati sebagai guru dan mengabdikan dirinya.