Network
PORTAL MAJALENGKA - Pertandingan pencaksilat Pagarnusa tingkat Kabupaten Cirebon digelar di Yayasan Sa'diyah Imron Cirebon (YASIC) di Desa Bringin Kecamatan Ciwaringin Kabupaten Cirebon dari tanggal 25 hingga 26 Desember 2021.
Pagarnusa merupakan organisasi pencaksilat di bawah naungan Nahdlatul Ulama yang didirikan pada 3 Januari 1986 di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri. Ketua Umum pertamanya adalah KH. Maksum Jauhari atau yang akrab disapa Gus Maksum.
Pagarnusa diresmikan sebagai Badan Otonom Nahdlatul Ulama pada saat Pengurus Besar Nahdlatul Ulama pada saat kepemimpinan KH. Ahmad Shidiq sebagai Rais 'Aam dan KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) sebagai Ketua Umumnya.
Baca Juga: WASPADA! Ini Profil Singkat Lawan Indonesia di Final Piala AFF, Cukup Menakutkan
Hasyim Asy'ari, Ketua Pelaksana kejuaraan Pertandingan Pagarnusa tersebut menjelaskan bahwa total peserta kejuaraan pagarnusa ini berjumlah 139 atlet yang terdiri dari empat cabang, meliputi usia dini, pra remaja, remaja, dan dewasa.
Para peserta tersebut berasal dari sejumlah Pengurus Anak Cabang (PAC) Pagarnusa se-kabupaten Cirebon yang membawahi sejumlah rayon.
"Ada Rayon Manbaul Hikmah Cirebon Timur, Rayon Darussalamah Klangenan, Rayon As-Syuhada Babakan, dan masih banyak lagi," ujar Hasyim Asy'ari.
Baca Juga: Jadwal Final Piala AFF 2021, Timnas Indonesia vs Thailand
Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang (PC) Pagarnusa Kabupaten Cirebon, Amiruddin Faisal menjelaskan bahwa Pertandingan ini merupakan Kejuaran Cabang ke-III.
Kejuaraan Cabang pertama digelar di Pondok Pesantren As-Sighor, Gedongan pada tahun 2019. Kemudian pada tahun 2020 diadakan di Gedung Multaqo Ulama Komplek Pondok Pesantren Babakan- Ciwaringin.
"Kejuaraan ini merupakan agenda rutin dari PC Pagarnusa Kabupaten Cirebon sebagai upaya menjaga tradisi pencak silat, khususnya di lingkungan Nahdlatul Ulama," ucap Amiruddin.
Baca Juga: Prily Latuconsina Terbawa Emosi Film Layangan Putus, Andai Ia Jadi Kinan Pasti Aris Akan Musnah
Yayasan Sa'diyah Imron Cirebon (YASIC) dipilih sebagai tempat acara lantaran merupakan salah satu rayon yang turut mendukung perkembangan pencak silat Nahdlatul ulama.
Ketua Divisi Pengembangan Pendidikan YASIC, Ade Faizal, menuturkan bahwa latihan pencak silat dilaksanakan secara rutin setiap Rabu bakda Ashar yang diikuti pesarta dari usia dini hingga dewasa, yang berasal dari beberap desa di Kecamatan Ciwaringin dan sekitarnya.
"Kegiatan ini merupakan ikhtiar kami di bawah naungan Nahdlatul Ulama dalam merawat tradisi pencak silat di Indonesia sekaligus mempersiapkan generasi tangguh untuk menjaga NKRI," tutur Faiz.***
