Corona Menggila, Sehari 13 Warga Indramayu Meninggal Akibat COVID-19, Total 263 Jiwa

- 20 Juni 2021, 21:42 WIB
Ilustrasi pasien Covid-19
Ilustrasi pasien Covid-19 /Unsplash/Mufid Majnun

PORTAL MAJALENGKA-Angka kematian pasien COVID-19 di Kabupaten Indramayu meningkat. Dalam sehari 13 warga dinyatakan meninggal dunia.

Juru Bicara Penanganan COVID-19 Kabupaten Indramayu, Jawa Barat Deden Bonni Koswara mengatakan kondisi pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 terus memburuk.

Dalam catatan medis, jumlah angka kematian pasien COVID-19 di Indramayu mengalami peningkatan tertinggi pada hari ini.

Baca Juga: MPR dan PDIP Tolak Gagasan Qodari Cs Amandemen UUD 1945 Hanya untuk Jokowi 3 Periode

"Sekarang pasien cepat sekali memburuk keadaannya, terus kemudian meninggal," kata Deden di Indramayu, Minggu.

Sementara itu, kata dede, setiap hati ada penambahan pasien baru yang terkonfirmasi COVID-19 sehingga masyarakat diminta untuk lebih waspada.

Deden mengatakan hingga saat ini tercatat 263 orang di Indramayu meninggal dunia akibat terpapar COVID-19.

Baca Juga: Warga di Garut Diduga Terpapar Virus Corona B117

Deden menjelaskan banyak masyarakat yang belum mau terbuka dan memilih menyembunyikan sakit mereka dan juga masih menganggap mereka sakit biasa, padahal ada yang terkonfirmasi positif COVID-19.

Masyarakat menurutnya masih beranggapat bahwa jika sakit kemudian datang ke tenaga medis pada akhirnya akan divonis COVID-19.

"Masyarakat juga ada yang menyembunyikan sakitnya karena takut 'di COVID kan' atau menganggap sakit biasa," tuturnya.

Baca Juga: Awas, Covid-19 Varian Delta yang Bikin Budek Sudah Makin Dekat ke Majalengka

Deden menambahkan saat ini ada kecurigaan yang mengarah ke varian baru COVID-19, karena saat ini penyebaran begitu cepat dan bahkan membuat angka kematian meningkat.

"Kecurigaan ada tapi tidak bisa langsung diambil kesimpulan, karena harus dilakukan pemeriksaan WGS," ujarnya.***

Editor: Husain Ali

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah