PORTAL MAJALENGKA - Pelaku video tujuh orang yang mengumandangkan Adzan 'Hayya Alal Jihad' meminta maaf.
Video tersebut diduga terjadi di kecamatan Argapura kabupaten Majalengka Jawa Barat.
Pemerintah Kabupaten Majalengka langsung bergerak cepat menyikapi viralnya salah satu video azan hayya alal jihad yang dilakukan tujuh orang.
Baca Juga: Kumandang Adzan 'Hayya Alal Jihad' Diduga Terjadi Juga di Majalengka
Mereka kini telah menyatakan permohonan maaf, baik secara lisan maupun tertulis di atas materai. Mereka juga mengakui jika perbuatannya itu telah menimbulkan kegaduhaan di tengah masyarakat.
Bupati Majalengka Karna Sobahi mengaku ketika mendengar kabar tersebut langsung mengintruksikan Camat Argapura untuk menyelidiki kebenaran video tersebut, dan segera mengambil langkah-langkah strategis untuk menyelesaikan persoalan ini agar tidak meluas.
"Ya betul, dari laporan Pak Camat Argapura salah satu video viral azan jihad itu salah satunya warga kami. Tapi alhamdulillah mereka sudah diberikan pengarahaan dan sudah mereka menyadari kesalahaanya. Dan malam tadi secara sadar dan sukarela telah membuat pernyataan permohonan maaf secara tertulis dan lisan melalui visual video,"papar Karna melalui pesan singkatnya sambil mengirimkan video laporan wargannya, Rabu 2 Desember 2020.
Baca Juga: TNI Kirim Pasukan Khusus Untuk Buru Anggota MIT di Poso
Dari video permohonan maaf itu, nampak tujuh orang yang melakukan azan hayya alal jihad mengungkapkan permohonan maaf di balai Desa Sadasari Kecamatan Argapura Kabupaten Majalengka.