4 Tahap Sosialisasi yang Dialami oleh Anak, Orang Tua Wajib Tahu

25 Agustus 2022, 22:00 WIB
Orang tua perlu sadar pola sosialisasi anak agar di masa depan tidak menerapkan strict parents atau tiger parenting dalam mengasuh anaknya. /pixabay/2081671/24 images

 

PORTAL MAJALENGKA - Pada Proses sosialisasi, anak akan meniru semua yang dia lihat dan didengar secara alami.

Pengenalan hal-hal yang positif terhadap anak yang dilakukan oleh orang tua sangat membantu bagi perkembangannya.

Ketika anak telah memahami informasi-informasi yang baik, anak secara alami akan melakukan hal-hal positif itu kepada teman sebayanya saat berinteraksi.

Orang tua harus paham bahwa perkembangan setiap anak itu berbeda-beda, ada yang sudah mampu berjalan tapi bicaranya belum jelas.

Orang tua tidak perlu risau, yang terpenting adalah mengamati dan mengawasi perkembangannya setiap hari.

Berikut adalah 4 tahap sosialisasi yang dialami oleh anak, orang tua Wajib Tahu:

Baca Juga: Orang Tua Harus Tahu Jenis-jenis Perundungan atau Bullying agar Psikologi Anak Terlindungi

1. Tahap Persiapan

Tahap ini dimulai sejak anak baru lahir, anak ketika baru lahir akan mempersiapkan dirinya untuk mengenal dunia sosialnya. Pada tahap ini anak sudah mulai meniru meski belum sempurna.

2. Tahap Meniru

Tahap ini ditandai semakin pintar anak dalam menirukan apa yang dilihat dan didengarnya dari lingkungan sekitar.

Anak mulai paham dengan posisi sosial yang ada di sekitarnya dan dapat memposisikan dirinya. Misal, ayah bekerja sedangkan ibu menjaga anak, dan anak akan mulai bersikap berbeda antara keduanya.

Baca Juga: 2 Kesalahan Orang Tua yang Meremehkan Tindak Bullying atau Perundungan

3. Tahap Bertindak

Pada tahap ini anak semakin banyak memiliki lawan untuk berinteraksi sosial, apa yang selama ini diajarkan orang tuanya dia akan lakukan kepada lawan interaksinya tersebut.

Jika anak dikenalkan dengan celaan dia akan memaki lawan interaksinya tersebut, dan jika anak dikenalkan memberi maka anak akan menghargai lawan interaksinya tersebut. Pada tahap ini orang tua akan mengetahui hasil dari apa yang dia ajarkan kepada anaknya.

4. Tahap Penerimaan Norma Kolektif

Pada tahap ini anak biasanya sudah berusia diatas 5 tahun, anak dapat menempatkan dirinya di masyarakat, dan memahami norma yang berlaku.

Pada tahap ini anak sudah mengerti bahwa mencuri itu adalah hal yang buruk dan akan mendapat konsekuensinya, dan anak juga mengerti jika bersikap baik dan sopan akan mendapatkan apresiasi dimasyarakat.

Baca Juga: Dengan Program CSA Kementan, Petani Cirebon Terus Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Itulah 4 tahap yang dialami anak dalam proses sosialisasinya terhadap lingkungan. Mengajari anak bukanlah sesuatu yang mudah, namun ketika orang tua berhasil mendidik anaknya dengan baik maka sebuah kebanggaan tersendiri bagi dirinya.

Anak adalah gambaran dari perilaku, tutur kata dan kebiasaan orang tuanya, maka contohkanlah hal yang baik kepada anak agar tidak menyesal di kemudian hari. *

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: Buku Anak Ku Peniru yang Luar Biasa

Tags

Terkini

Terpopuler