Kenali Fenomena Burnout di Kalangan Mahasiswa, Coba Cara Berikut untuk Mengatasinya

28 November 2021, 13:40 WIB
Ilustrasi fenomena Burnout di kalangan mahasiswa dan cara mengatasinya /Pixabay/silviarita/

PORTAL MAJALENGKA - Fenomena Burnout atau kelelahan berlebihan, kini menjadi fenomena yang cukup banyak terjadi di kalangan mahasiswa.

Fenomena burnout merupakan kelelahan maupun kejenuhan yang berlebih dikarenakan banyaknya tugas yang harus diselesaikan seorang mahasiswa.

Sehingga burnout membuat tubuh dan otak mahasiswa secara terus-menerus dipaksa belajar maupun bekerja dalam waktu yang cukup panjang tanpa jeda istirahat.

Baca Juga: Bawaslu Jawa Barat Gandeng Mahasiswa untuk Aktif Awasi Pemilu 2024

Akibatnya bukan hanya sekadar fisik yang lelah, tapi juga memengaruhi kesehatan mental. Fenomena ini marak terjadi pada kalangan mahasiswa dan pelajar.

Keadaan ini juga banyak ditemukan selama masa pembelajaran daring yang kerap kali dosen atau guru memberi tugas yang menumpuk pada mahasiswa dan pelajar.

Sehingga perlu diketahui karakteristik mahasiswa atau pelajar yang terkena fenomena burnout, yaitu:

Baca Juga: Semangat Juang Pahlawan Harus Ditanamkan Kepada Mahasiswa

  1. Tubuh merasa lelah berkepanjangan, sakit kepala, dan sulit tidur
  2. Lelah mental, mudah frustasi, maupun cemas hingga menyebabkan depresi
  3. Demotivasi atau kehilangan motivasi dalam memulai segala aktivitas
  4. Kehilangan kemampuan akademik dan kepercayaan diri dalam melakukan suatu aktivitas
  5. Kurangnya kemampuan untuk berkonsentrasi secara penuh

Baca Juga: Kemenag Buka Beasiswa untuk 4.310 Mahasiswa Hindu: Bantu Orang Tua yang Sulit Membiayai Pendidikan Anaknya

Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi dalam instagramnya @ditjen.dikti menyarankan cara mengatasi burnout yaitu sebagai berikut:

  1. Luangkan waktu untuk mengistirahatkam pikiran dan lakukan kegiatan yang membuat rileks tubuh
  2. Perbanyak olahraga untuk meregangkan otot tubuh dan menyegarkan pikiran
  3. Belajar manajeman waktu yang baik dalam mengerjakan tugas dan kewajiban lainnya
  4. Hindari kebiasaan prokrastinasi atau menunda-nunda pekerjaan
  5. Beri waktu sejenak untuk bersosialisasi dengan orang sekitar
  6. Perbanyak minum air putih dan konsumsi makanan yang sehat dan bergizi. *

Editor: Ayi Abdullah

Sumber: Instagram @ditjen.dikti

Tags

Terkini

Terpopuler