PORTAL MAJALENGKA - Sepanjang pertandingan antara Timnas Indonesia vs Malaysia memperebutkan medali perunggu di SEA Games 2022 bermain imbang. Skor 1-1 hingga babak injury time.
Drama adu penalti pun terjadi antara Timnas Indonesia vs Malaysia dalam perebutan medali perunggu di SEA Games 2022.
Pada laga adu penalti Timnas Indonesia vs Malaysia dalam perebutan medali perunggu SEA Games 2022, Ernando Ari tampil luar biasa.
Baca Juga: Timnas Indonesia U23 vs Malaysia U23 di SEA Games 2022 Berujung Adu Penalti
Ernando Ari membuktikan bahwa dirinya kiper terbaik Timnas Indonesia. Bukan satu kali, melainkan dua kali tendangan penalti pemain Malaysia mampu ia jinakkan.
Timnas Indonesia akhirnya keluar sebagai pemenang pada laga kontra Malaysia. Dengan skor 4-3 dan berhak atas medali perunggu.
Seperti diketahui, Ronaldo Kwateh kini membuktikan bahwa dirinya pemain yang bisa diandalkan bagi Timnas Indonesia U23.
Baca Juga: SEA Games 2022, Timnas Indonesia U-23 vs Malaysia, Tanpa Egy Maulana Vikri Garuda Tampil Luar Biasa
Timnas Indonesia Ronaldo Kwateh memecah kebuntuan dengan satu gol yang diciptakannya pada menit ke-68 ke gawang Malaysia. Mengubah kedudukan 0-1 untuk sementara.
Malaysia akhirnya mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1, setelah Timnas Indonesia harus kebobolan pada menit ke-80. Kedudukan pun menjadi imbang 1-1.
Duel super panas pada perebutan perunggu di SEA Games, antara Timnas Indonesia vs Malaysia baru saja berlangsung, 22 Mei 2022.
Meski tanpa beberapa pemain andalan Timnas Indonesia U23 bisa meladeni permainan dari Timnas Malaysia.
Ronaldo Kwateh yang biasa diturunkan pada akhir pertandingan oleh Shin Tae-yong kini diturunkan sejak awal babak pertama.
Tidak ada pilihan lagi bagi Shin Tae-yong yang banyak kehilangan pemain pada pertandingan kontra Malaysia ini.
Baca Juga: Pelabuhan Muara Jati, Salah Satu Peninggalan Sejarah Masa Kepemimpinan Sunan Gunung Jati
Ricky Kambuaya, Rachmat Irianto harus absen pada laga kali ini karena terkena sanksi akumulasi Kartu kuning yang diterima keduanya.
Begitu juga Egy Maulana Vikri yang harus cedera pada pertandingan kontra Thailand di Semifinal lalu.
Perjuangan Timnas Indonesia U23 dalam melawan Malaysia terus dilakukan walaupun dengan pemain seadanya.
Babak pertama berjalan, Timnas Indonesia U23 mencoba untuk membangun serangan, dengan mencoba merusak konsentrasi pertahanan Malaysia.
Begitu juga Malaysia yang sama mencoba untuk membuat peluang pada babak pertama. Tempo permainan terlihat sangat lambat dari kedua kesebelasan.
Bahkan hingga menit ke-25 babak pertama belum ada satupun gol tercipta. Bahkan hingga akhir pertandingan babak pertama.
Babak pertama antara Timnas Indonesia U-23 vs Malaysia berakhir dengan skor 0-0.
Memasuki babak kedua Garuda Indonesia terus berusaha agar bisa membuat gol ke gawang Malaysia.
Ronaldo Kwateh akhirnya membuktikan bahwa dirinya pemain yang bisa diandalkan bagi Timnas Indonesia U23.
Baca Juga: Kabar Baik, Pemerintah Segera Hapus PPKM, Menko PMK: Secepatnya!
Ronaldo Kwateh memecah kebuntuan dengan satu gol yang diciptakannya pada menit ke-68 ke gawang Malaysia.
Namun, memasuki menit ke-80 akhirnya pemain Malaysia, Abdul Rojak, mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Kedudukan imbang 1-1 bertahan hingga akhir babak kedua antara Timnas Indonesia vs Malaysia.
Baca Juga: Selama Berdakwah di Pulau Jawa, Sunan Kalijaga Dikenal Sebagai Dalang Wayang
Bahkan babak injury time tidak mengubah kedudukan, skor tetap imbang 1-1. Hingga akhirnya drama adu penalti terjadi.***