PORTAL MAJALENGKA – Libur panjang cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW dikhawatirkan banyak pihak menjadi klaster baru Covid-19.
Khususnya di lokasi-lokasi wisata yang banyak dikunjungi wisatawan, yang sulit menerapkan protokol kesehatan khususnya kerumunan.
Pihak terkait mengantisipasi dengan melakukan rapid test di lokasi wisata, khususnya di objek wisata di Jawa Barat yang banyak dikunjungi wisatawan.
Baca Juga: Kabupaten Cirebon Tambah 15 Kasus Positif Covid 19
Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil atau Kang Emil mengatakan 100 orang reaktif usai menjalani rapid test secara acak di 54 titik di objek wisata di Jabar terkait libur panjang cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriah.
“Tadi sudah rapat dengan Pak Luhut, intinya antisipasi lonjakan kasus (Covid-19). Makanya kita ada rapid test dan swab test ada 100 orang reaktif, langsung diswab tapi belum keluar hasilnya,” kata Kang Emil di Bandung, Jumat 30 Oktober 2020.
Baca Juga: Gubernur Ridwan Kamil Pastikan Bansos Jawa Barat Tersalurkan Semua
Kang Emil sebelumnya memaparkan sejumlah langkah cepat Pemprov Jabar mencegah penyebaran Covid-19 saat libur dan cuti bersama, kepada Menko Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan via konferensi video di Gedung Pakuan Bandung.
Gubernur yang juga Ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jabar menuturkan, sejumlah langkah cepat Pemprov Jabar diantaranya pengetesan Covid-19 di sejumlah destinasi wisata dan pintu masuk Jabar.