Update Korban Tewas Gunung Marapi 22 Pendaki, Tim SAR Masih Melakukan Pencarian

- 6 Desember 2023, 21:49 WIB
Tim gabungan mengangkat jenazah korban erupsi Gunung Marapi di Nagari Batu Plano, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (5/12/2023). Data SAR Padang menyatakan sebanyak delapan jenazah pendaki berhasil dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Dr Achmad Mochtar di Bukittinggi untuk diidentifikasi.
Tim gabungan mengangkat jenazah korban erupsi Gunung Marapi di Nagari Batu Plano, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (5/12/2023). Data SAR Padang menyatakan sebanyak delapan jenazah pendaki berhasil dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Dr Achmad Mochtar di Bukittinggi untuk diidentifikasi. /ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi./ANTARA FOTO

Sedangkan, 13 lainnya masih diserahkan ke rumah sakit. Ini belum dapat data dari dokter tim DVI.

Sementara itu, total pendaki yang berada di Gunung Marapi saat erupsi mencapai 75 pendaki.

Dari jumlah itu, 40 orang sudah dievakuasi dalam keadaan selamat dan telah kembali ke rumahnya masing-masing.

Sementara 12 pendaki lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami luka-luka.

Sedangkan 22 pendaki dinyatakan meninggal dunia dan satu orang lainnya masih dalam pencarian.

"Tim masih turun ke bawah. Ini masih hujan lebat mungkin akan menjadi penghambat bagi tim untuk turun. Setelah reda mungkin akan dilakukan evakuasi kembali,” jelas Abdul.

Dilansir dari Antara, mereka adalah bagian dari 12 pendaki yang sebelumnya dinyatakan hilang.

Dengan demikian, jumlah korban tewas akibat erupsi Gunung Marapi bertambah menjadi 13 orang.

Sementara itu, kepada wartawan, Abdul Malik, Kepala Kantor SAR Kota Padang menyebut pendaki meninggal dunia di Gunung Marapi berjumlah 13 orang.

Sebanyak 13 pendaki tewas itu ditemukan i dekat kawah Gunung Marapi saat erupsi pada Minggu (3/11).

Halaman:

Editor: Muhammad Ayus


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah