MENGERIKAN! Ternyata Begini Kondisi Mata Korban Akibat Gas Air Mata dalam Tragedi Kanjuruhan Malang

- 10 Oktober 2022, 06:30 WIB
Kondisi Mata Korban Akibat Gas Air Mata dalam Tragedi Kanjuruhan Malang
Kondisi Mata Korban Akibat Gas Air Mata dalam Tragedi Kanjuruhan Malang /Sofhal Adnan/Tangkapan layar Twitter @EdanBolaRCBFM

PORTAL MAJALENGKA - Selain menelan ratusan korban jiwa, dalam tragedi Kanjuruhan Malang juga terdapat ratusan korban luka-luka, termasuk luka di area mata imbas dari gas air mata.

Pada tragedi di Stadion Kanjuruhan memang Polisi sempat menembakkan gas air mata tidak hanya di lapangan, namun juga ke arah tribun penonton.

Akibat dari gas air mata itu, ratusan penonton di Kanjuruhan mengalami sesak napas dan perih di area mata. Dalam kondisi tersebut, mereka mencoba keluar dari stadion dengan berdesak-desakan.

Baca Juga: Hasil Timnas Indonesia vs Malaysia Kualifikasi Piala Asia U17 2023, Langkah Garuda Muda Dijegal Harimau Malaya

Dari desak-desakan itulah, para penonton di Stadion Kanjuruhan itu banyak yang terinjak-injak dan akhirnya meninggal dunia.

Ternyata, efek dari gas air mata yang menimpa korban itu sungguh berbahaya. Betapa tidak, sejumlah korban meninggal dunia dalam tragedi Kanjuruhan terlihat dalam kondisi bengkak di area mata.

Sementara bagi yang selamat, mata mereka diketahui hingga kini masih mengalami sakit. Hal itu seperti dalam unggahan akun Twitter @EdanBolaRCBFM yang menggambarkan kondisi mata korban tragedi Kanjuruhan yang selamat.

Baca Juga: Tes Kejelian Mata yang Cukup Sulit, Ada 5 Perbedaan dalam Gambar Pelabuhan yang Penuh Sesak

Dalam unggahannya itu, nampak bola mata korban tragedi Kanjuruhan penuh dengan warna merah darah, bahkan hampir tak terlihat warna putih di matanya.

"Seminggu berlalu, seperti inilah kondisi saat ini beberapa korban #TragediKanjuruhan : Pendarahan dalam mata, sesak, batuk-batuk, cidera hingga ada korban yang Retina matanya sampai detik ini tak ada warna putihnya. TGIPF : 'Semua gara-gara gas air mata," cuit akun tersebut.

Gambaran kondisi mata korban tragedi Kanjuruhan juga seperti yang diunggah akun Twitter @nataliamwijanto.

Baca Juga: Babak Pertama Timnas Indonesia vs Malaysia Kualifikasi Piala Asia U17 2023, Garuda Muda Babak Belur

Dalam unggahannya itu, salah satu korban selamat tragedi Kanjuruhan, yakni Fabianca Cheendy Chairun Nisa (14) mengalami pendarahan di matanya dan juga sesak napas serta batuk-batuk. Selain itu, retina matanya juga nampak tidak terdapat warna putih.

Hal yang sama juga dialami oleh dua saudaranya yang bernama Rafi Atta Dziaul Hamdi (14) dan Yuspita Nuraini (25).

Kondisi mata yang hampir sama juga dialami oleh M. Iqbal yang berusia 16 tahun. Ia mengalami pendarahan di dalam matanya dan mengalami luka pada kaki dan pingganggnya akibat terinjak-injak.

Baca Juga: Tes Kejelian Mata, Cari 5 Perbedaan pada Gambar, untuk Hiburan di Waktu Santai

Korban lainnya bernama Ahmad Afiq Aqli masih dirawat dengan kondisi mata merah, kaki serta tangan yang patah.

Seperti yang diketahui, tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang itu terjadi usai laga tuan rumah Arema FC melawan Persebaya Surabaya.

Laga yang dimenangkan oleh tim tamu itu menyulut oknum suporter turun ke lapangan untuk melakukan protes. Sehingga Polisi berinisiatif menggunakan gas air mata.

Baca Juga: Tes Kejelian Mata, Temukan 5 Perbedaan pada Gambar Tikus Lucu Ini

Penggunaan gas air mata di Stadion Kanjuruhan Malang itu disayangkan oleh banyak pihak. Pasalnya, gas air mata secara jelas dilarang oleh FIFA di dalam sebuah stadion.

Hingga kini, Polisi merilis 131 korban meninggal dan ratusan lainnya mengalami luka-luka akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang yang terjadi pada 1 Oktober 2022 itu.

Dalam tragedi Kanjuruhan itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menetapkan 6 tersangka yang terdiri dari pihak sipil dan unsur kepolisian.

Baca Juga: Link Ujian Stres, Mainkan dan Coba Uji Tingkat Stres Kamu Sekarang Juga

Keenam tersangka itu yakni sebagai berikut:

1. Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita
2. Panpel Arema FC Abdul Haris
3. Security Officer Arema FC Suko Sutrisno
4. Kabag Ops Polres Malang Wahyu SS
5. Danki 3 Yon Brimob Polda Jatim AKP Hasdarmawan
6. Kasat Samapta Polres Malang AKP Bambang Sidik Achmadi.***

Editor: Andra Adyatama

Sumber: Twitter @EdanBolaRCBFM @nataliamwijanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x